Proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dilakukan dengan cepat, bahkan sampai harus diambil sumpah kewarganegaraan di Belgia.
Hal ini demi memenuhi kebutuhan skuad saat menghadapi laga tandang melawan Bahrain dan China. "Ia minta supaya mempercepat Hilgers dan Eliano, makanya kita sumpahnya di Belgia," ujar Arya.
Namun, kenyataannya, Hilgers baru menjalani debut di laga kontra Jepang, dan Eliano tak masuk ke daftar pemain inti. Hal ini menimbulkan tanda tanya, terutama mengingat ekspektasi tinggi yang diberikan kepada mereka.
Fokus Tetap pada Target
Meski menghadapi sejumlah polemik, PSSI dan Timnas Indonesia tetap berfokus pada target utama: meraih poin maksimal di Ronde 3. Kemenangan di laga kandang menjadi mutlak untuk menjaga peluang bersaing di fase berikutnya.
BACA JUGA:Justin Hubner dan Pesan Misterius Usai Kekalahan dari Jepang: Sindiran untuk Siapa?
BACA JUGA:Blunder Maarten Paes dan Kekalahan Telak Indonesia dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dengan dukungan publik dan performa optimal di lapangan, peluang Indonesia untuk menjadi salah satu tim empat besar tetap terbuka. Namun, konsistensi strategi dan keputusan pemilihan pemain harus menjadi perhatian utama, terutama bagi pelatih Shin Tae-yong.