Arab Saudi, lawan yang akan dihadapi Indonesia, tengah menghadapi masalah serius dengan beberapa pemain andalannya yang mengalami cedera.
Salman Al-Faraj, Muhannad Shanqeeti, dan kapten mereka, Salem Al-Dawsari, dikabarkan tidak akan tampil.
Kehilangan Al-Dawsari, pemain kunci yang sering menjadi motor serangan, menjadi keuntungan besar bagi Indonesia.Dalam pertandingan sebelumnya melawan Australia, absennya pemain-pemain ini terlihat jelas berdampak pada permainan Arab Saudi yang kurang tajam.
Kondisi ini memberikan peluang bagi Garuda untuk lebih percaya diri di lapangan dan memanfaatkan kelemahan lawan.
BACA JUGA:Klasemen Terbaru Kualifikasi Piala Dunia 2026 : Jepang Makin Kokoh di Puncak, Indonesia Buncit !
BACA JUGA: Debut Kevin Diks di Timnas Indonesia : Kekalahan dari Jepang, Suporter, dan Harapan ke Depan 1
3. Kedatangan Ole Romeny sebagai Sinyal Positif
Kabar baik terakhir datang dari kedatangan Ole Romeny, striker keturunan Indonesia-Belanda yang saat ini bermain untuk FC Utrecht di Eredivisie.
Meski status naturalisasinya belum rampung, kehadiran Romeny di Indonesia memberikan sinyal positif bagi masa depan lini serang Timnas Garuda.
Romeny dikenal sebagai striker yang tajam dan memiliki kemampuan eksekusi gol yang mematikan. Kehadirannya menunjukkan komitmen PSSI dalam memperkuat Timnas, terutama di sektor penyerangan.
Walaupun ia belum bisa tampil melawan Arab Saudi, kehadirannya di sekitar tim memberikan motivasi tambahan bagi para pemain.
BACA JUGA:Eliano Reijnders Dicoret Lagi: Shin Tae-yong dan Erick Thohir Buka Suara
BACA JUGA:Debut Pahit Kevin Diks: Cedera di Laga Indonesia vs Jepang
Optimisme Menuju Arab Saudi
Empat hari setelah kekalahan dari Jepang, Indonesia akan kembali berlaga melawan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno.
Laga ini menjadi sangat penting, bukan hanya untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya, tetapi juga untuk memulihkan semangat tim dan para pendukung.