Update ! Harga Emas 12 November 2024 : Merosot Tajam Rp35.000 Menjadi Rp1,482 Juta per Gram

Selasa 12 Nov 2024 - 10:22 WIB
Reporter : Echi
Editor : Zen Kito

10. Harga emas 250 gram: Rp355.765.000

11. Harga emas 500 gram: Rp711.320.000

12. Harga emas 1.000 gram: Rp1.422.600.000

Harga pecahan emas yang lebih besar cenderung lebih murah per gramnya karena faktor penghematan biaya produksi, sehingga konsumen dapat membeli dengan harga per gram yang lebih rendah dibandingkan pecahan yang lebih kecil.

Penurunan harga emas global yang juga memengaruhi harga emas di Indonesia terjadi karena berbagai alasan.

Di pasar internasional, harga emas sangat dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti nilai tukar dolar Amerika Serikat (USD), tingkat suku bunga global, dan kondisi ekonomi politik dunia.

Kenaikan dolar AS biasanya membuat harga emas menurun karena emas diperdagangkan dalam dolar AS, sehingga ketika dolar menguat, harga emas relatif menjadi lebih mahal bagi pembeli dengan mata uang selain dolar.

Faktor lainnya adalah keputusan kebijakan dari bank sentral, seperti Federal Reserve (The Fed) di Amerika Serikat.

Kebijakan kenaikan atau penurunan suku bunga oleh The Fed bisa langsung memengaruhi nilai emas.

Ketika suku bunga rendah, emas cenderung lebih diminati sebagai aset pelindung nilai karena memberikan alternatif bagi investor yang ingin mempertahankan nilai kekayaan mereka.

Meskipun harga emas mengalami fluktuasi dan penurunan yang cukup signifikan hari ini, banyak analis melihat bahwa dalam jangka panjang emas tetap merupakan aset yang cukup stabil.

Ketidakpastian global, seperti ketegangan geopolitik atau resesi ekonomi, sering kali mendorong kenaikan permintaan emas.

Di saat-saat seperti itu, emas dianggap sebagai aset aman (safe haven) yang melindungi nilai investasi ketika instrumen lain, seperti saham atau obligasi, berpotensi lebih volatil.

Sebagai contoh, di tengah situasi ketegangan geopolitik atau ketidakpastian ekonomi, harga emas biasanya naik karena para investor cenderung mencari aset-aset yang lebih stabil.

Faktor-faktor seperti ketidakpastian ekonomi, inflasi yang tinggi, atau pergerakan signifikan dalam pasar saham bisa memicu investor untuk beralih ke emas sebagai instrumen lindung nilai, karena emas secara historis bertahan terhadap inflasi.

Bagi masyarakat yang berminat melakukan investasi emas, penting untuk memahami dinamika harga emas, baik domestik maupun global.

Kategori :