Kesempatan demi kesempatan terus tercipta, namun belum ada yang mampu dikonversi menjadi gol.
Di menit ke-27, SFC mendapatkan peluang besar ketika salah satu pemain mereka, nomor 12, berhasil memotong umpan pemain Dejan FC dan mengirim bola kepada Valpoort.
Valpoort kemudian mengirimkan umpan silang yang sempurna ke arah Tomi Darmawan, yang menanduk bola ke arah gawang.
BACA JUGA:Putri KW Juara Korea Masters : Dejan/Gloria Runner-up !
BACA JUGA:Indonesia vs Vietnam: Final Piala AFF Futsal 2024, Timnas Siap Rebut Gelar Kedua
Namun, sundulannya masih gagal menjebol gawang Dejan FC yang terjaga ketat.
Pada menit ke-36, Dejan FC nyaris membungkam publik tuan rumah ketika striker mereka, Muhammad Fajar Firdaus, berhasil menerobos pertahanan SFC dan melepas tembakan keras ke gawang.
Meski demikian, kiper SFC, Panggih Triatmojo, tampil gemilang dengan menggagalkan tembakan tersebut. Hingga babak pertama berakhir, kedua tim belum berhasil mencetak gol, dan skor tetap 0-0.
Di babak kedua, Dejan FC bermain lebih dominan, mengubah strategi dan terus menggempur pertahanan SFC.
Pada menit ke-59, sebuah insiden penting terjadi ketika kiper Dejan FC melakukan pelanggaran terhadap Chenco di dalam kotak penalti, memberikan hadiah penalti bagi SFC.
Valpoort yang dipercaya sebagai eksekutor dengan tenang menuntaskan tugasnya, membuat SFC unggul 1-0 dan memberi harapan bagi tim tuan rumah untuk meraih tiga poin penuh.
Setelah kebobolan, Dejan FC meningkatkan intensitas serangan dan terus menekan pertahanan SFC.
Pada menit ke-72, Muhammad Fajar Firdaus mencoba peruntungannya dengan tendangan keras dari sisi kanan.
Namun Panggih Triatmojo kembali menunjukkan ketangguhannya sebagai penjaga gawang, berhasil menahan bola dan menggagalkan peluang Dejan FC.
Pertandingan kian intens dan menegangkan hingga menit-menit akhir. Pada menit ke-87, momen yang dinantikan oleh Dejan FC tiba.
Thiago Fernandes, pemain bertahan mereka, berhasil mencetak gol melalui sundulan setelah menerima umpan silang yang matang.