Setelah resmi dilantik sebagai Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto meninggalkan Kompleks Parlemen Senayan dengan menumpangi kendaraan MV3 Garuda Limousine.
Mobil SUV putih berplat ‘Indonesia 1’ ini melaju bersama rombongan kendaraan lain, diantaranya tiga mobil Jeep putih dan 10 motor pengawal dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Barisan kendaraan tersebut membentuk formasi resmi yang menjadi bagian dari prosesi kenegaraan, meninggalkan Gedung DPR/MPR sekitar pukul 12.30 WIB, dengan tujuan menuju Istana Merdeka.
Sebelumnya, Prabowo tiba di lokasi pelantikan menggunakan Toyota Alphard dengan pelat Kemhan.
Namun setelah acara selesai, kendaraan karya PT Pindad tersebut menjadi pilihannya untuk menuju ke Istana, sebagai simbol kepercayaan terhadap industri otomotif dalam negeri yang semakin berkembang.
Prabowo, dengan penuh percaya diri, meninggalkan Gedung Parlemen bersama Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka dalam kendaraan yang sama.
Penggunaan MV3 Garuda Limousine ini bukan hanya sekedar pilihan kendaraan, tetapi juga merupakan bentuk komitmen Prabowo Subianto terhadap penggunaan produk-produk buatan dalam negeri.
Sepanjang karirnya, Prabowo telah menunjukkan dukungan yang besar terhadap perkembangan industri pertahanan dan keamanan dalam negeri.
Keputusan untuk menggunakan kendaraan karya PT Pindad dalam prosesi kenegaraan merupakan salah satu langkah nyata dari komitmen tersebut.
Selain itu, PT Pindad sendiri juga telah menjadi pemain penting dalam industri pertahanan Indonesia, dengan berbagai produk unggulan yang telah digunakan oleh TNI dan instansi keamanan lainnya.
Dengan adanya MV3 Garuda Limousine, PT Pindad memperkuat posisinya sebagai produsen kendaraan berteknologi tinggi yang tidak hanya tangguh dalam hal proteksi, tetapi juga unggul dalam kenyamanan dan desain.
Pengembangan MV3 Garuda Limousine ini menandai babak baru dalam industri otomotif Indonesia, khususnya di sektor kendaraan kenegaraan.
Dengan berbagai fitur keamanan yang canggih dan tampilan elegan, kendaraan ini tidak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga menunjukkan bahwa industri dalam negeri mampu menghasilkan produk dengan standar internasional.
Ke depannya, PT Pindad berharap untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi baru yang dapat bersaing di kancah global, serta memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan industri pertahanan dan keamanan Indonesia.
Melalui penggunaan kendaraan seperti MV3 Garuda Limousine, Indonesia memperlihatkan kemampuan untuk mandiri dalam hal produksi alat transportasi yang aman, nyaman, dan modern.
Dengan momentum pelantikan ini, MV3 Garuda Limousine telah menorehkan sejarah sebagai kendaraan resmi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, sekaligus menjadi simbol dari kemajuan teknologi otomotif dalam negeri yang siap bersaing di masa depan.