Shin Tae-yong mengakui bahwa timnya kehilangan konsentrasi pada momen-momen penting dalam pertandingan, yang menyebabkan gol tersebut terjadi.
“Gol pertama seharusnya bisa dicegah jika kami lebih fokus. Sementara untuk gol kedua, itu adalah kesalahan kami yang seharusnya bisa dihindari,” kata Shin.
Setelah tertinggal dua gol, Indonesia mencoba bangkit di babak kedua dengan meningkatkan intensitas serangan.
Masuknya beberapa pemain pengganti memberikan dorongan segar bagi tim Garuda, dan mereka akhirnya mendapatkan gol balasan pada menit ke-86.
Thom Haye, gelandang serang naturalisasi asal Belanda, berhasil memperkecil ketertinggalan setelah melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang tidak mampu dihalau oleh kiper China.
Gol tersebut menjadi bukti bahwa Indonesia mampu membangun serangan berbahaya, namun sayangnya, waktu yang tersisa tidak cukup bagi tim Garuda untuk menyamakan kedudukan.
China berhasil bertahan dengan baik dan mengamankan kemenangan 2-1 di depan pendukungnya sendiri.
Meskipun kecewa dengan hasil akhir, Shin Tae-yong tetap optimis bahwa timnya bisa bangkit di pertandingan-pertandingan berikutnya.
Kekalahan dari China ini tentu menjadi bahan evaluasi penting bagi Shin dan tim pelatih Indonesia untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang terlihat di laga tersebut.
“Kami kalah, tetapi ini bukan akhir dari segalanya. Kami masih memiliki peluang untuk memperbaiki diri dan tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya. Saya yakin tim ini memiliki potensi besar untuk menunjukkan performa yang lebih baik,” ujar Shin.
Perjalanan Indonesia di Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 masih panjang, dan November nanti, mereka akan menghadapi dua lawan tangguh lainnya.
Pada tanggal 14 November 2024, Indonesia dijadwalkan menjamu Jepang, yang saat ini memuncaki klasemen grup.
Laga ini tentu akan menjadi tantangan besar bagi pasukan Shin Tae-yong, mengingat Jepang dikenal sebagai salah satu tim terkuat di Asia.
Selain itu, pada tanggal 19 November, Indonesia akan menghadapi Arab Saudi, raksasa Asia lainnya yang juga memiliki rekam jejak impresif di kancah sepak bola internasional.
Dua laga tersebut akan menjadi ujian berat bagi Indonesia untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen grup.
Shin Tae-yong menyadari bahwa pertandingan melawan Jepang dan Arab Saudi akan sangat sulit.