Hasil imbang ini membuat Indonesia saat ini berada di posisi kelima klasemen sementara Grup C dengan tiga poin dari tiga pertandingan.
Posisi ini cukup kritis, mengingat tim Garuda tertinggal satu poin dari Bahrain yang berada di peringkat keempat dengan empat poin.
Peluang Indonesia untuk melaju ke babak selanjutnya masih terbuka.
Namun mereka harus meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan berikutnya untuk meningkatkan posisi di klasemen.
Pada laga berikutnya, Indonesia akan bertandang ke China pada Selasa, 15 Oktober 2024.
Pertandingan melawan China ini akan menjadi tantangan berat bagi Timnas Indonesia, mengingat China memiliki catatan yang cukup baik di kualifikasi ini.
Tim Garuda harus fokus dan memanfaatkan peluang sebaik mungkin untuk meraih poin maksimal.
Sementara itu, Bahrain akan menghadapi lawan yang lebih berat lagi, yaitu Arab Saudi, di laga tandang pada hari yang sama.
Arab Saudi, yang merupakan salah satu kekuatan besar di sepak bola Asia, diprediksi akan memberikan perlawanan keras kepada Bahrain.
Dengan protes resmi yang akan diajukan PSSI kepada FIFA, diharapkan adanya evaluasi lebih lanjut terkait kepemimpinan wasit dalam pertandingan ini.
Kepemimpinan yang adil dan transparan sangat penting dalam menjaga integritas kompetisi, terlebih dalam ajang sebesar Kualifikasi Piala Dunia.
Sementara itu, timnas Indonesia harus segera melupakan kekecewaan di laga ini dan fokus pada persiapan laga melawan China.
Pelatih Shin Tae-yong perlu melakukan evaluasi terhadap kelemahan yang terlihat dalam pertandingan melawan Bahrain, terutama dalam hal penguasaan bola dan efektivitas serangan balik.