Secara statistik, Barcelona benar-benar mendominasi pertandingan ini.
Mereka mencatatkan 68% penguasaan bola, sementara Getafe hanya 32%.
Barcelona juga melepaskan 15 tembakan, dengan 6 di antaranya tepat sasaran.
Di sisi lain, Getafe hanya mampu melepaskan 5 tembakan dan hanya 2 yang mengarah ke gawang.
Kendati demikian, efektivitas Getafe dalam bertahan patut diapresiasi.
Lini pertahanan mereka yang dipimpin oleh Domingos Duarte mampu meredam banyak serangan berbahaya Barcelona, terutama di babak kedua.
Dengan kemenangan ini, Barcelona semakin kokoh di puncak klasemen sementara LaLiga 2024/25 dengan torehan 21 poin dari tujuh pertandingan.
Mereka unggul empat poin dari Real Madrid yang berada di posisi kedua dengan 17 poin.
Posisi puncak ini menjadi sinyal positif bagi Hansi Flick dan pasukannya dalam upaya mempertahankan gelar juara LaLiga yang mereka raih musim lalu.
Sementara itu, Getafe semakin terpuruk di zona degradasi.
Tim asuhan José Bordalás belum sekali pun meraih kemenangan dalam tujuh laga LaLiga musim ini.
Mereka baru mengoleksi empat poin dan saat ini menempati posisi ke-19, hanya satu tingkat di atas tim juru kunci.
Kemenangan tipis Barcelona atas Getafe menunjukkan bahwa meski menghadapi lawan yang sedang kesulitan, mereka harus tetap waspada.
Lewandowski kembali menjadi pahlawan dengan gol tunggalnya, sementara pertahanan Barcelona menunjukkan soliditas di bawah asuhan Hansi Flick.
Bagi Getafe, meskipun kalah, performa mereka terutama dalam bertahan layak mendapatkan pujian.
Namun, mereka harus segera menemukan cara untuk bangkit dan meraih kemenangan pertama di LaLiga musim ini.