"Kami berharap program ini dapat mempersiapkan peserta secara mental dan fisik, serta memberi mereka kepercayaan diri lebih untuk menghadapi seleksi," tambahnya.
Kabag SDM Polres Muba, AKP Nofrizal Dwiyanto SH., menjelaskan bahwa program Binlat ini mencakup empat aspek utama, yaitu kesehatan dan jasmani (Kesjas), akademik, psikologi, dan kesehatan jiwa.
Setiap sesi latihan diadakan pada hari Sabtu, untuk memastikan para peserta bisa mengikuti kegiatan tanpa mengganggu aktivitas harian mereka, terutama bagi yang masih bersekolah.
BACA JUGA:Sekda Muba Berikan Sanksi Tegas kepada 5 PNS : 4 Diantaranya Dipecat !
BACA JUGA:Pemkab OKU Timur Berikan Bantuan 1.000 Beasiswa dan Seragam Sekolah Gratis
"Kesehatan dan jasmani sangat penting, terutama untuk mempersiapkan peserta menghadapi ujian fisik yang ketat dalam seleksi Polri dan TNI. Kami juga memberikan pelatihan akademik dan psikologi, yang merupakan bagian dari ujian seleksi. Program ini lengkap, sehingga memberikan wawasan dan kesiapan yang lebih matang bagi peserta," jelas AKP Nofrizal.
Selain itu, setiap peserta juga akan dievaluasi secara berkala untuk memantau perkembangan mereka.
Proses evaluasi ini memastikan bahwa peserta yang kurang siap dapat ditingkatkan kemampuannya dan mereka yang sudah baik bisa dipersiapkan lebih lanjut.
Dari 250 pendaftar awal, hanya 80 orang yang berhasil lolos seleksi untuk mengikuti program Binlat.
Proses seleksi dilakukan dengan ketat berdasarkan beberapa kriteria utama, termasuk kualifikasi fisik dan kesehatan.
Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh calon peserta program Binlat ini antara lain:
1. Telah tamat SMA/sederajat atau minimal sedang duduk di kelas XII.
2. Memiliki tinggi badan minimal 165 cm untuk putra dan 160 cm untuk putri.
3. Bebas dari penggunaan narkoba dan dinyatakan sehat secara medis.
"Seleksi ini kami lakukan agar kami bisa memfokuskan perhatian dan pelatihan kepada mereka yang memiliki peluang terbesar untuk berhasil dalam seleksi Polri atau TNI. Setiap minggunya, perkembangan peserta akan dievaluasi untuk memastikan mereka terus berkembang dan siap menghadapi ujian resmi nanti," ungkap AKP Nofrizal.
Inisiatif Kapolres Muba ini mendapatkan respon positif dari masyarakat, terutama dari kalangan anak muda yang bercita-cita masuk Polri atau TNI.