1. Kota Singkawang - 6,50
2. Kota Bekasi - 6,46
3. Kota Salatiga - 6,45
4. Kota Manado - 6,40
5. Kota Semarang - 6,23
6. Kota Magelang - 6,22
7. Kabupaten Kediri - 6,07
8. Kabupaten Sukabumi - 5,99
9. Kota Kupang - 5,95
10. Kota Surakarta - 5,80
Laporan Indeks Kota Toleran ini memiliki implikasi yang signifikan bagi kebijakan publik dan pengembangan masyarakat di Indonesia. Meningkatkan toleransi dan inklusi sosial merupakan kunci untuk menciptakan masyarakat yang harmonis dan berkeadilan.
Pemerintah daerah, lembaga masyarakat sipil, dan masyarakat secara keseluruhan perlu bekerja sama untuk mengatasi intoleransi dan mendorong dialog.
Dengan memahami kondisi dan tantangan yang dihadapi oleh masing-masing kota, langkah-langkah strategis dapat diambil untuk memperbaiki situasi.
Misalnya, kota-kota dengan skor rendah dapat mengembangkan program-program yang fokus pada pendidikan toleransi, dialog antarumat beragama, dan pelibatan masyarakat dalam perumusan kebijakan.
Indeks Kota Toleran 2023 yang dirilis oleh Setara Institute memberikan gambaran yang jelas tentang tingkat toleransi di berbagai kota di Indonesia.
Singkawang telah menunjukkan keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang inklusif, sementara kota-kota dengan skor rendah, seperti Depok, harus segera melakukan evaluasi dan perbaikan.