Setelah berhasil menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 di Jeddah, para pemain fokus pada pemulihan fisik serta mengasah kekompakan tim.
“Kami sudah melalui sesi pemulihan fisik yang sangat penting. Kami berlatih keras untuk menjaga intensitas permainan dan meningkatkan kekompakan. Pertandingan melawan Australia akan sangat penting, dan kami siap untuk memberikan yang terbaik,” jelas Paes.
Paes juga merasa bahwa hasil imbang melawan Arab Saudi telah meningkatkan rasa percaya diri tim.
BACA JUGA:Jelang Menghadapi Timnas Indonesia : Begini Kata Mathew Ryan Soal Pengaruh 'Belanda' !
BACA JUGA:Erick Thohir Kesal : Minta Elkan Baggott Kembali Berkomitmen untuk Timnas Indonesia !
Menurutnya, timnas Indonesia menunjukkan kemampuan yang baik, terutama dalam bertahan, meski bermain di laga tandang yang sulit di Arab Saudi.
Pertandingan itu juga menjadi debut resmi Paes bersama timnas Indonesia.
"Hasil imbang melawan Arab Saudi adalah bukti bahwa kami bisa bersaing. Kami menunjukkan pertahanan yang solid, dan semoga itu bisa terus berlanjut di laga melawan Australia," tambah Paes.
Pertandingan melawan Australia di SUGBK akan menjadi laga kedua bagi kedua tim di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pada laga perdana, Indonesia berhasil mencuri satu poin dari Arab Saudi, sementara Australia justru ditekuk tim tamu Bahrain dengan skor tipis 0-1.
Hasil tersebut membuat posisi Indonesia sedikit lebih baik dibandingkan Australia di klasemen sementara Grup C.
Indonesia berada di posisi keempat dengan satu poin, sementara Australia di posisi kelima tanpa poin.
Meski begitu, Paes tidak meremehkan kualitas tim lawan dan tetap fokus penuh untuk meraih hasil maksimal.
“Kami tidak bisa meremehkan Australia. Mereka memiliki pemain berkualitas dan pengalaman di level internasional. Namun, dengan persiapan matang dan dukungan suporter, kami yakin bisa memberikan perlawanan sengit,” ungkap Paes.
Saat ini, Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dipimpin oleh Jepang dan Bahrain yang sama-sama mengantongi enam poin dari dua pertandingan.
Jepang berada di puncak klasemen karena selisih gol yang lebih baik dibanding Bahrain.