Selain penyimpanan, ROG Ally X juga ditenagai oleh prosesor Ryzen Z1 Extreme, yang dipadukan dengan total RAM sebesar 24 GB.
Kapasitas RAM ini terbagi menjadi VRAM sebesar 8 GB untuk kebutuhan grafis dan 16 GB untuk sistem operasi dan aplikasi.
Peningkatan kapasitas RAM ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan berbagai gim dan aplikasi berat dengan lancar tanpa lag.
BACA JUGA:Huawei Matebook D14 2024 Review : Laptop Cerdas dengan Kinerja Premium dan Desain Elegan !
BACA JUGA:MSI Luncurkan Seri Laptop Terbaru dan Perangkat Genggam Gaming MSI Claw : Berikut Spek dan Harga !
"Ketika membuka ROG Ally X, 8 GB RAM akan dialokasikan secara otomatis kepada VRAM, sementara 16 GB lainnya digunakan sebagai sistem RAM. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menikmati gim AAA dengan performa yang lebih lancar," jelas Darien.
ASUS ROG Ally X juga menawarkan daya tahan baterai yang jauh lebih baik dibandingkan pendahulunya.
Dengan kapasitas baterai sebesar 80Wh, hampir dua kali lipat dari model sebelumnya, pengguna dapat bermain gim lebih lama tanpa perlu khawatir baterai cepat habis.
Dalam pengaturan performa gim, perangkat ini mampu bertahan antara 2,5 hingga 3 jam.
Selain itu, ketika digunakan untuk menonton video di Netflix atau YouTube, baterai ROG Ally X dapat bertahan hingga 13 jam.
Ini menjadikannya pilihan ideal bagi pengguna yang sering bepergian dan membutuhkan perangkat dengan daya tahan baterai yang lama.
"ROG Ally X menawarkan baterai yang lebih besar sehingga pengguna dapat menikmati gim favorit mereka lebih lama tanpa harus sering-sering mengisi daya," tambah Darien.
Dari segi desain, ROG Ally X sedikit lebih berat dari pendahulunya dengan bobot 678 gram.
Meskipun demikian, perangkat ini tetap nyaman digunakan berkat desainnya yang ringkas dan ergonomis.
ASUS juga melakukan peningkatan pada tombol dan joystick, memastikan pengalaman bermain yang lebih nyaman dan presisi.
Desain tombol dan joystick ROG Ally X telah diperbarui untuk memberikan kenyamanan maksimal saat bermain.