Google Tanggapi Temuan Pemalsuan Data Google Bisnis di Indonesia

Selasa 13 Aug 2024 - 16:29 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

KORANPALPOS.COM - Google, perusahaan teknologi raksasa yang berbasis di Amerika Serikat, sedang menghadapi salah satu tantangan terbesar terkait layanan Google Bisnis mereka di Indonesia.

Temuan terbaru menunjukkan bahwa sejumlah hotel di berbagai wilayah di Indonesia menjadi korban pemalsuan data yang terjadi melalui layanan Google Bisnis.

Perusahaan tersebut segera merespons temuan ini dengan mengambil langkah-langkah konkret untuk menangani dan mencegah kejadian serupa di masa depan.

BACA JUGA:Orang Tua tak Perlu Khawatir Pantau Anak di Sekolah : Google Hadirkan Fitur School Time, Begini Caranya !

BACA JUGA:Google Maps Hadirkan Fitur Baru : Navigasi Menuju Lokasi Parkir dan Pelaporan Insiden !

Insiden ini pertama kali terungkap pada Minggu, 11 Agustus 2024, ketika sejumlah hotel di Indonesia mulai melaporkan adanya perubahan informasi pada profil Google Bisnis mereka tanpa persetujuan atau pengetahuan mereka.

Pemalsuan data ini melibatkan perubahan detail penting seperti alamat, nomor telepon, dan informasi kontak lainnya yang bisa menyesatkan pelanggan dan berpotensi menimbulkan kerugian finansial.

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) segera merespons dengan melakukan investigasi internal.

BACA JUGA:Begini Cara Bergabung dalam AI Academy Google for Startups : Berikut Link Pendaftaran Google Cloud !

BACA JUGA:Nge-Game Santai dengan Bonus, Sambungin DANA di Google Play dan Dapatkan Bonus Voucher Diskon Rp 3 Ribuan !

Hasil investigasi awal menunjukkan bahwa pemalsuan data ini terjadi di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Sumatera Barat, Riau, dan Sumatera Selatan.

Selain itu, Kepulauan Riau, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, dan daerah lainnya.

Melalui akun resmi @googleindonesia di platform media sosial X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), Google mengeluarkan pernyataan resmi pada Selasa, 13 Agustus 2024, yang mengonfirmasi kebenaran temuan tersebut.

BACA JUGA:Google Resmi Perkenalkan NotebookLM Berbasis AI dengan Peningkatan Fitur

BACA JUGA:Kabar Gembira untuk Talenta Digital : Google Sediakan Beasiswa bagi 10.000 SDM Indonesia !

Kategori :