Kabar Gembira ! Dana Replanting Sawit Naik Dua Kali Lipat Menjadi Rp60 Juta Juta per Hektare

Jumat 09 Aug 2024 - 15:14 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

KORANPALPOS.COM - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan langkah penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan petani sawit di Indonesia.

Dalam sebuah acara yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat, 9 Agustus 2024, Airlangga mengumumkan bahwa pemerintah akan meningkatkan alokasi dana untuk program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dari Rp30 juta menjadi Rp60 juta per hektare.

Pengumuman ini disampaikan Airlangga saat memberikan sambutan di acara Expo LIKE 2, yang menjadi ajang untuk memamerkan berbagai inovasi dan pencapaian di bidang perkebunan dan pertanian.

BACA JUGA:Panduan Lengkap Klaim Saldo DANA Gratis dari Program Prakerja Pemerintah, Cair Rp650 Ribu Sekali Klik!

BACA JUGA:KAI Diskon Tiket 21 Persen untuk Merayakan HUT Ke-79 RI : Peluang Hemat untuk Bepergian dengan Kereta Api !

Menurut Airlangga, peningkatan dana ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas perkebunan sawit rakyat di seluruh Indonesia.

"Pemerintah telah merealisasikan dana PSR sebesar Rp9,6 triliun untuk 154.886 kebun atau setara dengan 344.792 hektare hingga bulan Juni 2024," ungkap Airlangga.

Dana ini diharapkan dapat mendorong produktivitas kebun sawit hingga mencapai 24 ton tandan buah segar (TBS) per hektare. 

BACA JUGA:Sat-set Dapat Cuan! Mainkan Aplikasi Penghasil Uang dan Raih Saldo DANA Gratis Rp250.000 Sekarang Juga!

BACA JUGA:Berita Terbaru, Dapatkan Saldo Dana Kaget Rp400.000 di Hari Jumat, 9 Agustus 2024, Disini Klik Linknya !

Peningkatan produktivitas ini menjadi tujuan utama dari program PSR, yang dirancang untuk menggantikan tanaman sawit yang sudah tua atau kurang produktif dengan tanaman baru yang lebih unggul.

Dengan adanya dana tambahan ini, diharapkan para pekebun dapat meningkatkan hasil panen mereka secara signifikan, sehingga kesejahteraan petani sawit di berbagai daerah dapat meningkat.

Dalam sambutannya, Airlangga juga menyinggung tentang kebun-kebun sawit yang berada di lahan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA).

BACA JUGA:Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Semester Kedua 2024 : Analisis dan Proyeksi !

BACA JUGA:Pertamina Dinilai Perlu Naikkan Harga Pertamax: Analisis dan Implikasi Ekonomi !

Kategori :