Banyak dari mereka yang merasa tertekan dan kehilangan sumber penghasilan utama.
Nurjanah dan rekan-rekannya kini harus berjuang mencari tempat alternatif untuk menjalankan bisnis mereka yang sudah berlangsung selama puluhan tahun.
Masyarakat sekitar Pasar Indralaya pun menunjukkan simpati terhadap para pedagang yang tergusur.
Mereka mengungkapkan keprihatinan atas tindakan eksekusi yang dinilai kurang berpihak kepada pedagang kecil.
Banyak yang berharap ada solusi yang lebih adil dan manusiawi dalam menangani sengketa lahan seperti ini.
Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan perhatian lebih terhadap nasib para pedagang yang terdampak.
Kebijakan relokasi yang adil dan pemberian kompensasi yang memadai menjadi harapan utama para pedagang agar mereka dapat kembali bangkit dan menjalankan usaha mereka dengan tenang.
Kasus eksekusi lahan di Pasar Indralaya ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak, baik pemerintah, aparat penegak hukum, maupun masyarakat.
Diperlukan pendekatan yang lebih humanis dan bijaksana dalam menangani sengketa lahan agar tidak menimbulkan konflik sosial yang berkepanjangan.
Pemerintah diharapkan dapat menyusun regulasi yang lebih tegas dan adil dalam penyelesaian sengketa tanah, serta memberikan perlindungan yang memadai bagi warga yang telah lama menguasai dan memanfaatkan lahan untuk kelangsungan hidup mereka.***