Kandungan antioksidan yang tinggi dalam kulit manggis membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini.
Senyawa ini membantu meremajakan kulit dengan meningkatkan regenerasi sel dan memperbaiki kerusakan kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari dan polusi.
Dengan rutin menggunakan produk berbasis kulit manggis atau mengonsumsinya, dapat menjaga kulit tetap kencang, bersinar, dan bebas dari tanda-tanda penuaan dini.
5. Sistem kekebalan tubuh
Kulit manggis juga berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Kandungan antioksidan aktif yang terdapat dalam kulit manggis membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit.
Antioksidan dalam kulit manggis berfungsi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan respons imun, dan melindungi tubuh dari infeksi serta penyakit berbahaya lainnya, seperti kanker dan penyakit jantung.
6. Menurunkan diabetes
Diabetes adalah penyakit kronis yang memerlukan pengelolaan kadar gula darah yang efektif.
Kulit manggis dapat membantu menurunkan kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin dan memperbaiki metabolisme glukosa.
Senyawa dalam kulit manggis berfungsi untuk mengurangi kadar gula darah melalui mekanisme yang melibatkan pengeluaran glukosa melalui air seni.
Ini membantu mencegah lonjakan gula darah yang berbahaya dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
7. Mengatasi gangguan haid
Gangguan haid seperti nyeri menstruasi yang parah, keterlambatan menstruasi, atau siklus haid yang tidak teratur dapat diatasi dengan manfaat kulit manggis.
Senyawa dalam kulit manggis dapat membantu meredakan nyeri haid dan melancarkan siklus menstruasi.
Mengonsumsi ekstrak kulit manggis atau membuat ramuan dari kulit manggis dapat membantu mengatur siklus haid dan mengurangi gejala yang tidak nyaman.