OLAHRAGA, KORANPALPOS.COM- Ikram Algiffari, seorang pemuda kelahiran Pesisir Selatan, Sumatera Barat, pada 6 Januari 2006, telah menunjukkan bahwa mimpi setinggi langit dapat dicapai dengan tekad dan kerja keras. Berasal dari keluarga sederhana dengan lima adik laki-laki, Ikram menghadapi banyak tantangan sejak kecil.
Namun, dengan semangat dan dukungan penuh dari keluarganya, ia berhasil meraih gelar kiper terbaik di Piala AFF U19 2024. Perjalanan Ikram dari desa kecil menuju panggung sepak bola internasional ini menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda Indonesia untuk tidak takut bermimpi dan mengejar passion mereka.
“Bu selalu bilang, ‘Nak, kejarlah mimpimu setinggi langit’,” kata Ikram Algiffari, seorang pemuda yang menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berani bermimpi dan mengejar passion. Ikram, lahir di Pesisir Selatan, sebuah desa di Sumatera Barat pada tanggal 6 Januari 2006, kini semakin dikenal luas sebagai salah satu kiper berbakat di Indonesia.
Semua adiknya adalah laki-laki, bahkan ada yang masih balita. Perjalanan pemuda dengan tinggi badan 185 cm ini menuju kesuksesan tidaklah mudah. Sejak kecil, Ikram sudah menunjukkan bakat luar biasa dalam menjaga gawang. Namun, untuk mencapai level profesional, ia harus berlatih keras dan meninggalkan banyak hal di masa kanak-kanaknya.
Dukungan penuh keluarga menjadi faktor penting dalam kesuksesan Ikram. Ayah dan ibunya selalu memberikan semangat dan motivasi untuk terus berlatih dan berjuang. "Mereka adalah pahlawan saya, tanpa mereka, saya tidak akan berada di sini sekarang," kata Ikram dengan penuh rasa syukur.
Kini, pada usia 18 tahun, Ikram Algiffari telah mencapai banyak prestasi gemilang. Kiper Timnas Indonesia ini terpilih sebagai kiper terbaik di Piala AFF U19 2024. Prestasi ini tidak hanya membuat keluarganya bangga, tetapi juga seluruh Indonesia. Namun, Ikram tidak ingin berpuas diri dengan apa yang telah diraihnya. Ia mengaku masih memiliki ambisi untuk terus berkembang dan membawa nama harum Indonesia di kancah sepak bola dunia.
Ikram memiliki idola yang selalu memberikan inspirasi dalam kariernya, yaitu Ernando Ari, kiper andalan Persebaya Surabaya. Menariknya, Ernando Ari mengaku terkejut bisa menjadi idola bagi Ikram Algiffari. "Malah saya ngefans sama dia, dia bisa menjadi kiper terbaik, saya belum bisa apa-apa," kata Ernando Ari saat ditemui di Sutos, Surabaya, pada Selasa, 30 Juli 2024.
Ernando berharap Ikram tidak cepat puas dengan prestasi yang telah diraih. "Ya terus berjuang buat Ikram, perjalanan masih panjang, semoga kita bisa satu lapangan dan juga bisa merasakan atmosfer di liga maupun di pertandingan internasional yang ada," kata Ernando dengan penuh harapan. Ia juga menambahkan, "Tetap semangat buat dia. Nanti saya tunggu kita bisa main bareng."
BACA JUGA:Kata Ginting Setelah Gagal ke Babak 16 Besar
BACA JUGA:Timnas Voli Putri Siap Beri Kejutan di SEA V League 2024
Perjalanan Ikram Algiffari memang masih panjang. Namun, dengan tekad yang kuat, kerja keras, dan dukungan keluarga, mimpi-mimpi yang setinggi langit itu bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai. Pemuda yang lahir dari desa kecil ini telah membuktikan bahwa dengan dedikasi dan semangat juang, siapapun bisa meraih sukses dan memberikan inspirasi bagi banyak orang.
Ikram Algiffari tidak hanya menjadi kebanggaan keluarganya, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk tidak takut bermimpi dan mengejar passion. Dengan prestasi yang telah diraih dan semangat yang tidak pernah padam, Ikram siap melangkah lebih jauh dan terus membawa nama Indonesia di pentas sepak bola dunia.
Semoga kisah perjalanan Ikram Algiffari ini dapat menginspirasi banyak anak muda Indonesia untuk terus berjuang dan tidak pernah menyerah dalam mengejar mimpi mereka. Seperti yang selalu dikatakan oleh sang ibu, “Nak, kejarlah mimpimu setinggi langit.”***