BATURAJA, KORANPALPOS.COM - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten OKU patut berbangga, karena sekarang telah memiliki gedung kantor termegah nomor dua di Sumatera Selatan, sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa semakin ditingkatkan.
Hal itu dikatakan Ketua PMI OKU, Yunizir Djakfar, saat acara peresmian kantor baru PMI OKU yang berada tidak jauh dari kantor DPRD OKU, Senin 29 Juli 2024.
Ujang sapaan akrab Yunizir menjelaskan, gedung baru PMI OKU ini dibangun dengan menghabiskan dana sekitar Rp2 miliar. "Pembangunannya dilakukan bertahap selama 3 tahun," tegasnya.
Menurut dia, ide membangun kantor megah untuk PMI OKU ini sendiri awalnya digagas oleh mendiang Bupati OKU, H Kuryana Azis, namun diselesaikan dizaman menantunya, yaitu Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah.
BACA JUGA:Disdukcapil OKU Jemput Bola Perekaman e-KTP Disabilitas
BACA JUGA:Evaluasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah Triwulan I : Sandi Paparkan 10 Indikator Prioritas !
"Waktu itu pembangunannya baru berlangsung selama dua tahun, namun Kak Kuryana yang menjabat Ketua PMI OKU meninggal dunia. Lalu pembangunannya distop dan dilanjutkan kembali setelah Teddy jadi Pj Bupati OKU," bebernya.
PMI OKU sendiri kata Ujang, sejak 2006 silam telah memiliki pelayanan Unit Transfusi Darah (UTD), sehingga pendonor tidak perlu harus repot-repot lagi ke rumah sakit kalau ingin mendonorkan darahnya.
"Kebutuhan darah kita selama sebulan adalah sebanyak 500-700 kantong darah. Saya optimis dengan adanya gedung baru ini kebutuhan darah itu akan terpenuhi, sebab UTD PMI OKU bisa semakin banyak melayani pendonor darah," tandasnya.
Turur hadir pada acara peresmian gedung baru PMI OKU ini Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah serta seluruh unsur muspida. (len)