Warga Lubuklinggau Pencari Ikan Tewas Usai Tersangkut di Akar Tanaman

Jasad korban dibawa menggunakan ambulans-Foto: Istimewa-

MURA, KORANPALPOS.COM - Sebuah kejadian tragis mengguncang warga di sekitar wilayah Musi Rawas-Lubuklinggau-Muratara (MLM) ketika Bambang (29), seorang warga di RT 01, Kelurahan Jukung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau, tewas saat sedang menyelam dan menembak ikan. 

Kehabisan napas karena celananya tersangkut di akar tanaman menjadi penyebab kematian yang menyedihkan ini.

Insiden tragis ini terjadi pada Jumat, 26 April 2024, sekitar pukul 21.35 WIB di Sungai Barata, Dusun 04, Desa Sukorejo, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Mura. 

Bambang dan rekan-rekannya tengah melakukan kegiatan menyelam untuk menembak ikan.

BACA JUGA:Tauke Penyulingan Minyak Liar yang Terbakar di Desa Babat Toman Muba Diamankan : Ini Orangnya !

BACA JUGA:Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi Timah : Berikut Daftar 19 Tersangka, Termasuk Suami Sandra Dewi !

Mereka dilengkapi dengan peralatan standar seperti kacamata selam, senter kepala, dan bedil ikan.

Meskipun awalnya kegiatan tersebut berjalan lancar sejak pukul 20.00 WIB, namun pada pukul 21.35 WIB, kepanikan terjadi saat kedua rekannya sudah keluar dari sungai tetapi Bambang masih berada di dalam. 

Cahaya senter yang terpancar dari dalam air menjadi satu-satunya tanda keberadaannya di tepi sungai.

Rekan-rekannya mencurigai sesuatu terjadi pada Bambang dan berusaha menyelamatkannya, namun sayangnya Bambang tersangkut di akar tanaman.

BACA JUGA:Juri Fahmi Digerebek Tim Elang, Ditemukan 16 Paket Sabu-Sabu

BACA JUGA:Diduga Bawa Kabur Honda Vario, Seorang Pemuda di Prabumulih Diamuk Massa

Rekan Bambang segera meminta bantuan warga setempat.

Meskipun berhasil diselamatkan dan masih bernapas ketika ditemukan, Bambang dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke pusat medis terdekat.

Kondisinya yang sudah lemah dan memburuk diduga akibat kelelahan dan kehabisan napas.

Kapolres Mura, AKBP Abdi Supriadi, melalui Kapolsek STL Terawas, Iptu Farizal Alamsyah, mengkonfirmasi insiden tersebut pada Sabtu, 27 April 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan