DLH Palembang Jemput Bola ‘Goes To Scholl’ : Tukar Sampah dengan Tumbler
![](https://palpos.bacakoran.co/upload/973befcf5a5df6ab0e74327a9cc40ec5.jpg)
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Palembang, Mustain. Foto:Antara--
KORANPALPOS.COM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palembang, Sumatera Selatan, menggelar goes to scholl menukar sampah plastik dengan tumbler untuk mengurangi penggunaan plastik di sekolah.
Kepala DLH Palembang Mustain di Palembang, Senin (10/2), mengatakan dalam rangka mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang yakni sampah tukar tumbler dan kopi (Satuko), pihaknya melakukan jemput bola goes to scholl untuk menukar sampah dengan tumbler.
"Ya kami melakukan goes to scholl dan sekolah pertama yang akan kami datangi ialah SMAN 2 Palembang, beberapa hari ke depan akan kami mulai," katanya.
Ia menambahkan saat ini sedang hangat-hangatnya gotong royong oleh GenZ dalam menangani sampah plastik di Indonesia dan upaya yang dilakukan oleh pihaknya diharapkan membawa perilaku tanpa penggunaan plastik.
BACA JUGA:Kebijakan Pemprov Sumsel Agar Sesuai HPP : Kawal Penyerapan Gabah Petani !
BACA JUGA:Pemkot Palembang Punya ASN Pertama Perencanaan Ahli Utama
Para siswa diharapkan menjadi generasi yang peduli lingkungan dan bisa membawa air minum dengan menggunakan tumbler tanpa botol plastik.Sebelumnya program inovatif tersebut bertujuan mendorong masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan dan secara langsung berpartisipasi dalam pengurangan sampah plastik yang semakin meningkat.
Adapun {rogram Satuko tersebut diresmikan oleh Pemkot Palembang pada 25 Januari 2025 di Kampung Kapitan 7 Ulu, Palembang, bersama dengan kegiatan Mustika Musi.
Warga dan masyarakat yang ingin mendapatkan tumbler dan minuman kopi cukup membawa enam botol plastik bekas dan sebagai imbalannya akan mendapatkan hadiah tersebut.
BACA JUGA:Maret 2025 : Perumda Tirta Musi Tambahkan Biaya Air Limbah pada Rekening Pelanggan !
"Kalau satu warga saja membawa enam botol plastik, maka bisa dikalikan ribuan warga, maka begitu besar dampaknya bagi pengurangan sampah plastik di Kota Palembang," katanya. (ant)