Akuntanbilitas Kinerja Pemkot Prabumulih Nilai B
Pj Wako Prabumulih, H Elman didampingi Pj Sekda dan Inspektur Daerah memimpin rakor dengan OPD, Camat dan Lurah se-Kota Prabumulih-Foto: Prabu-
PRABUMULIH, KORANPALPOS.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih kembali meraih predikat baik (B) dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) selama tiga tahun berturut-turut.
Hal ini diungkapkan oleh Penjabat Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, dalam wawancara yang berlangsung di ruang kerjanya usai memimpin rapat koordinasi dengan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, dan Lurah se-Kota Prabumulih pada Senin, 29 Juli 2024.
“Kinerja kita dalam penilaian SAKIP sudah tiga tahun terakhir ini memperoleh predikat B,” ungkap Elman.
Namun, ia menekankan bahwa meskipun predikat B sudah menunjukkan kinerja yang baik, seluruh perangkat daerah harus terus berupaya meningkatkan kinerja mereka untuk meraih hasil yang lebih tinggi di masa mendatang.
BACA JUGA:Pj Bupati Minta ASN Fokus Tingkatkan Kinerja dan Jaga Netralitas
BACA JUGA:Tak Perhatikan Ada Kereta, Daihatsu Ayla Ringsek Berat
“Sudah tiga tahun masih B terus, harus ada peningkatan. Jangan kita terlena dengan predikat B ini, kalau bisa naik sedikit jadilah,” ujarnya.
Elman menuturkan, dalam rapat tersebut dirinya mengimbau seluruh OPD, kecamatan, kelurahan, dan puskesmas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Ia menekankan bahwa kinerja pemerintah selalu diawasi oleh pihak eksternal, salah satunya Ombudsman.
“Kita ini (pelayanan) selalu dipantau oleh Ombudsman dan pihak luar lainnya. Oleh karena itu, kinerja pelayanan harus ditingkatkan, termasuk oleh para lurah. Orang melihat kantornya nyaman atau tidak baru setelah itu petugasnya, karena itu harus disiplin dan selalu memberikan pelayanan terbaik,” tutur suami Hj Windriana ini.
BACA JUGA:Kejari OKU Terbitkan 671 KIA Melalui Program Adyaksa Peduli Anak Umang
BACA JUGA:Kasus Tindak Pidana Meningkat, Begini Arahan Kapolres Ogan Ilir Kepada Jajaranya
Ketika ditanya mengenai penilaiannya terhadap kinerja OPD, khususnya yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat, Elman menyatakan bahwa pelayanan saat ini sudah cukup baik tetapi harus bisa lebih baik lagi dan tidak boleh mundur.
“Pelayanan harus lebih optimal lagi. Kita ibaratkan pelayanan dimulai jam 7.30 pagi hingga jam istirahat, artinya mulai jam 7.30 kita sudah harus siap melayani,” imbuhnya.