Begini Cara Merawat Tas Kulit Agar Awet : Nomor 3 Sering Diabaikan !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Kamis , 13 Jun 2024 - 08:07

Ilustrasi tas berbahan nilon-FOTO : ANTARA-

6. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Sinar matahari langsung bisa membuat kulit tas menjadi kering dan pecah-pecah. Simpan tas di tempat yang teduh.

Merawat Tas Berbahan Parasut atau Nilon

Tas berbahan parasut atau nilon cenderung lebih mudah perawatannya dibandingkan dengan tas kulit.

Namun, tetap diperlukan perhatian khusus agar tas tetap awet dan terlihat baik. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil:

1. Membersihkan Noda Coretan

Apabila tas berbahan nilon atau parasut memiliki noda coretan seperti coretan pulpen atau spidol, pengguna bisa memberikan perawatan pertama dengan membersihkannya menggunakan tisu basah.

Langkah ini berguna agar nantinya pada saat dibersihkan dengan sabun, noda coretan bisa lebih mudah terangkat.

2. Membersihkan Noda Kotor

Jika ditemukan noda kotor lainnya, pengguna tas bisa membersihkannya dengan menggosok noda tersebut menggunakan sabun dan air.

"Bahannya ini relatif lebih kuat, tapi ingat gosoknya tetap jangan terlalu kuat agar bahannya tetap terjaga bentuk dan fungsinya," tutup Ghita.

3. Cuci dengan Tangan

Sebaiknya cuci tas berbahan parasut atau nilon dengan tangan menggunakan sabun lembut. Mesin cuci dapat merusak bentuk dan serat bahan.

4. Keringkan dengan Udara

Setelah dicuci, keringkan tas dengan cara diangin-anginkan. Jangan dijemur langsung di bawah sinar matahari karena bisa merusak warna dan kekuatan serat bahan.

begini cara merawat tas kulit agar awet : nomor 3 sering diabaikan !                             lifestyle, koranpalpos.com - tas merupakan salah satu produk fesyen yang saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat untuk membawa banyak barang ketika bepergian.
sebagai produk yang kini esensial, tas harus dirawat oleh pemiliknya secara tepat tak hanya untuk menjaga estetikanya yang dapat menunjang gaya berpenampilan tapi juga diperlukan untuk memperpanjang masa guna dari tas.
brand manager dari toko tas elizabeth, resti ghita pribadi, membagikan kiatnya agar pemilik tas dapat merawat tasnya secara awet berdasarkan bahannya.
baca juga:pakaian ringan dan menyerap keringat: tips fashion untuk musim kemarau !
baca juga:jarang yang tahu : ini 11 manfaat luar biasa dari kopi sumsel dibanding kopi daerah lain di indonesia !
"untuk tas berbahan kulit, baik itu tas kulit asli maupun kulit imitasi seperti pu atau pvc leather, ada baiknya jangan ditaruh di tempat lembap seperti lemari. lembap merupakan musuh utama dari produk berbahan kulit dan apabila sudah terkena lembap maka akhirnya tas bisa berjamur," kata wanita yang akrab disapa ghita itu dalam media trip ke pabrik elizabeth di cimahi, jawa barat, rabu (12/6).
merawat tas berbahan kulit
tas berbahan kulit, baik asli maupun imitasi, memerlukan perawatan khusus agar tetap terlihat baik dan tahan lama.
baca juga:cara mengaktifkan kunci chat di whatsapp untuk melindungi informasi pribadi
baca juga:bijak memilih gim untuk anak : pemerintah mengatur konten berdasarkan usia pengguna, yuk cari tahu !
berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan:
1. hindari tempat lembap
tempat lembap adalah musuh utama bagi tas kulit.
baca juga:koleksi wastra terbaru 'pendar srikandi nusantara' : winas dihadirkan dalam kelana wastra fashion fest 2024 !
baca juga:mending mana xiaomi redmi note 12 vs samsung galaxy a24 : berikut perbandingan spek, fitur, kamera dan harga !
kelembapan bisa menyebabkan jamur yang dapat merusak permukaan kulit, membuatnya terlihat kusam dan bahkan mengelupas.
2. simpan di tempat terbuka
agar dapat mencegah tas kulit berjamur dan membuat kulitnya terkelupas, sebaiknya pemilik tas dengan bahan kulit menaruh tas di tempat yang terbuka.
baca juga:apple menghentikan produksi aksesoris finewoven: respons terhadap durabilitas kurang memuaskan
baca juga: kreator affiliate wenny: inspirasi sukses dari rumah
tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik akan membantu menjaga kelembapan dan mencegah tumbuhnya jamur.
3. gunakan secara rutin
penggunaan rutin lebih disarankan untuk tas berbahan kulit karena dengan demikian tas akan mendapatkan sirkulasi udara yang baik sehingga bentuk dan tekstur dari bahan tas dapat terjaga.
4. perawatan dengan losion khusus
apabila memiliki budget lebih, disarankan melakukan perawatan tambahan dengan memberikan losion khusus yang bisa dibeli secara langsung ke gerai tas kulit atau secara daring.
"losion khusus tas kulit ini bisa diaplikasikan seminggu sekali, tujuannya untuk menjaga kualitas tekstur dari kulit tersebut," katanya.
5. jaga kebersihan
bersihkan tas kulit secara rutin dengan kain lembut yang sedikit dibasahi.
hindari penggunaan air terlalu banyak karena dapat merusak kulit.
6. hindari paparan sinar matahari langsung
sinar matahari langsung bisa membuat kulit tas menjadi kering dan pecah-pecah. simpan tas di tempat yang teduh.
merawat tas berbahan parasut atau nilon
tas berbahan parasut atau nilon cenderung lebih mudah perawatannya dibandingkan dengan tas kulit.
namun, tetap diperlukan perhatian khusus agar tas tetap awet dan terlihat baik. berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil:
1. membersihkan noda coretan
apabila tas berbahan nilon atau parasut memiliki noda coretan seperti coretan pulpen atau spidol, pengguna bisa memberikan perawatan pertama dengan membersihkannya menggunakan tisu basah.
langkah ini berguna agar nantinya pada saat dibersihkan dengan sabun, noda coretan bisa lebih mudah terangkat.
2. membersihkan noda kotor
jika ditemukan noda kotor lainnya, pengguna tas bisa membersihkannya dengan menggosok noda tersebut menggunakan sabun dan air.
"bahannya ini relatif lebih kuat, tapi ingat gosoknya tetap jangan terlalu kuat agar bahannya tetap terjaga bentuk dan fungsinya," tutup ghita.
3. cuci dengan tangan
sebaiknya cuci tas berbahan parasut atau nilon dengan tangan menggunakan sabun lembut. mesin cuci dapat merusak bentuk dan serat bahan.
4. keringkan dengan udara
setelah dicuci, keringkan tas dengan cara diangin-anginkan. jangan dijemur langsung di bawah sinar matahari karena bisa merusak warna dan kekuatan serat bahan.
5. penyimpanan yang tepat
simpan tas di tempat yang tidak lembap dan jauh dari sumber panas. gunakan silica gel atau desiccant untuk menjaga kelembapan di dalam tas.
merawat tas berdasarkan jenis bahannya sangat penting untuk menjaga keawetan dan keindahannya.
tas berbahan kulit membutuhkan perhatian ekstra dalam hal penyimpanan dan perawatan, sedangkan tas berbahan parasut atau nilon lebih mudah dirawat namun tetap memerlukan penanganan yang hati-hati untuk menjaga kualitasnya.
dengan merawat tas sesuai dengan bahan yang digunakan, tas tidak hanya akan tetap terlihat bagus tetapi juga memiliki masa pakai yang lebih lama, sehingga menjadi investasi yang berharga bagi pemiliknya.
dengan mengetahui cara yang tepat untuk merawat tas sesuai dengan bahan pembuatnya, pemilik tas dapat memastikan tas kesayangan mereka tetap dalam kondisi terbaik untuk waktu yang lama.
perawatan yang baik juga akan menjaga nilai estetika tas, membuatnya selalu tampak baru dan siap untuk melengkapi penampilan pemiliknya setiap saat.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan