Elman Serahkan Rumah untuk Penderita Disabilitas dan Tukang Becak

PRABUMULIH, KORANPALPOS.COM - Penjabat Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, bersama tim dari Satuan Kerja (Satker) Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera V, menyerahkan kunci rumah inti tumbuh tahan gempa (RITTA) kepada keluarga penerima manfaat. 

Acara penyerahan ini berlangsung di kompleks perumahan RITTA yang berlokasi di Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Kota Prabumulih, Pada hari Jumat, 31 Mei 2024,

Hadir dalam acara tersebut adalah Dinda Alya Shafira ST, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera V, dan Suci Orian Sari ST, Pejabat Pembuat Surat Perintah Membayar (PPSPM) Satker Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera V, serta sejumlah kepala OPD dilingkup pemkot Prabumulih. 

Penyerahan kunci ini merupakan bagian dari program rumah inti tumbuh tahan gempa yang merupakan kolaborasi antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, serta didukung oleh pihak swasta dan perbankan.

BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Imbau OPD dan Kontraktor Jangan Tunda Pengerjaan Proyek

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Imbau KONI Tingkatkan Pembinaan Atlet Jelang Porprov 2025

H Elman ST MM, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa program rumah inti tumbuh tahan gempa ini ditujukan bagi kelompok masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk komunitas pemulung, disabilitas, kuli panggul, sol sepatu, dan tukang becak. Program ini merupakan upaya untuk menyediakan hunian yang layak dan aman bagi mereka yang paling membutuhkan.

"Rumah inti tumbuh tahan gempa ini diperuntukkan bagi kelompok berpenghasilan rendah seperti komunitas pemulung, disabilitas, kuli panggul, sol sepatu, dan tukang becak," ungkap H Elman.

Elman juga menyebutkan bahwa Pemkot Prabumulih telah menyediakan lahan seluas 2 hektar untuk pembangunan 100 unit rumah tahan gempa ini. Kementerian PUPR menggunakan teknologi RISHA (Rumah Inti Sederhana Sehat) untuk membangun rumah-rumah ini. Rumah tipe 18 ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan luas kavling 6 x 12 meter atau sekitar 72 meter persegi.

"Selanjutnya Kementerian PUPR membangun rumah menggunakan teknologi RISHA, yakni rumah tipe 18 yang bisa dikembangkan lagi dengan luas kavling 6 x 12 atau 72 meter," tambah Elman.

BACA JUGA:Disdukcapil OKU Jemput Bola Bantu Korban Banjir

BACA JUGA:Siap-siap ! 5 Juni 2024 ASN Muba Bakal Terima Gaji 13

Lebih lanjut penjabat Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, berharap bahwa bantuan rumah ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi keluarga penerima. Ia juga berpesan agar rumah-rumah tersebut tidak diperjualbelikan, melainkan dihuni dan dirawat dengan baik.

"Semoga bantuan rumah ini dapat bermanfaat dan dapat dimanfaatkan dengan baik," ucapnya. "Rumah ini jangan diperjualbelikan, sebaiknya dihuni dan dirawat dengan baik," tambahnya dengan tegas. ***