Bidan Muba Menuntut Kejelasan Status !

Perwakilan Bidan Muda menyampaikan aspirasi saat bertemu Sekda Muba-Foto : Romi Rivano-

SEKAYU, KORANPALPOS.COM – Puluhan bidan dari berbagai Kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin mendatangi kantor Pemkab Muba, Senin 27 Mei 2024 pagi.

Kedatangan puluhan bidan dengan haru tersebut diterima langsung Sekda Muba Apriyadi Mahmud.

Puluhan bidan itu tampak haru dan beberapa ada yang sambil menangis saat menemui Sekda Apriyadi.

Itu karena mereka kecewa karena pihak BKN dan Kementerian Kesehatan belum ada kejelasan untuk menandatangani dan mengeluarkan SK PPPK. 

"Ada 24 Bidan sarjana terapan mendaftar PPPK untuk jabatan fungsional dengan persyaratan bidan pendidik, namun diakhir berubah menjadi bidan klinis dari BKN dan Kemenkes, jadi belum ada kejelasan hingga saat ini," ungkap Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Muba, Sumarni. 

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir OKU Total Rp 5 Miliar

BACA JUGA:5 Perwira Polres Prabumulih Bergeser : Berikut Daftarnya !

Ia mengaku, kondisi saat ini nihil tindaklanjut dari Kemenkes dan persoalan ini bukan hanya terjadi di Musi Banyuasin tetapi juga nasional.

"Kami berharap lewat Pak Apriyadi (Sekda Muba,red) agar permasalahan yang dihadapi ini bisa disampaikan ke pemerintah pusat," tuturnya. 

Sementara itu, Sekda Muba Apriyadi Mahmud mengatakan, sejak awal terdeteksi ada kerancuan peraturan dari BKN dan Kemenkes, dan Pemkab Muba tetap akan memperjuangkan kejelasan status 24 bidan di Muba tersebut. 

"Sejak 18 Maret lalu,  BKPSDM Muba sudah bersurat ke pemerintah pusat untuk meminta kejelasan, kepada rekan-rekan Bidan diminta untuk bersabar.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca BMKG Minggu 26 Mei 2024 : Status Waspada Potensi Hujan Lebat di Kalimantan dan Papua !

BACA JUGA:Gadis Dusun Asal Empat Lawang Sumatera Selatan Juara Miss Mega Bintang 2024 : Ini Profilnya !

Pemkab Muba akan turut menuntaskan persoalan tersebut," tegasnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan