Innalillahi Wa Inailahi Rojiun : Korban Hanyut Terseret Banjir di OKU Ditemukan Meninggal Dunia !

Reporter: Eco Marleno |

Editor: Zen Kito |

Jumat , 24 May 2024 - 21:44

Tim Sar gabungan saat mengevakuasi jasad korban hanyut terseret banjir di OKU,-FOTO : ANTARA-

BATURAJA, KORANPALPOS.COM - Tragedi banjir bandang di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, pada Kamis (23/5) telah menelan korban jiwa.

Salah seorang penumpang minibus yang terseret banjir tersebut ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.

Iptu Ibnu Holdon, Kasi Humas Polres OKU, menyampaikan bahwa satu dari empat penumpang yang sebelumnya hilang telah ditemukan meninggal dunia.

"Korban tewas bertambah satu orang, yakni penumpang minibus engkel dengan nomor polisi BE 7123 RH," ungkapnya.

Korban yang telah teridentifikasi bernama Naslaini (58), seorang ibu rumah tangga yang berasal dari Jalan Bawean III, Kecamatan Sukarame, Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung.

Jenazah Naslaini ditemukan pada siang hari sekitar pukul 12.00 WIB, sekitar tiga kilometer dari lokasi awal mobil terseret arus banjir.

"Jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, dan saat ini sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan," tambah Holdon.

Sebelumnya, tragedi tersebut terjadi saat dua mobil, yaitu dump truk dan minibus yang membawa tujuh penumpang, terjebak dalam banjir bandang di Jalan Lintas Sumatera, Desa Batang Hari, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU.

Dari tujuh penumpang minibus tersebut, empat di antaranya sempat dilaporkan hilang, sementara sopir dan kernetnya berhasil selamat.

innalillahi wa inailahi rojiun : korban hanyut terseret banjir di oku ditemukan meninggal dunia !                            baturaja, koranpalpos.com - tragedi banjir bandang di kabupaten ogan komering ulu (oku), sumatera selatan, pada kamis (23/5) telah menelan korban jiwa.
salah seorang penumpang minibus yang terseret banjir tersebut ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.
iptu ibnu holdon, kasi humas polres oku, menyampaikan bahwa satu dari empat penumpang yang sebelumnya hilang telah ditemukan meninggal dunia.
baca juga:2 mobil hanyut terseret banjir oku
baca juga:aksi penimbunan bbm bersubsidi di prabumulih terbongkar : pelaku gunakan barcode berbeda-beda !
"korban tewas bertambah satu orang, yakni penumpang minibus engkel dengan nomor polisi be 7123 rh," ungkapnya.
korban yang telah teridentifikasi bernama naslaini (58), seorang ibu rumah tangga yang berasal dari jalan bawean iii, kecamatan sukarame, kota bandarlampung, provinsi lampung.
jenazah naslaini ditemukan pada siang hari sekitar pukul 12.00 wib, sekitar tiga kilometer dari lokasi awal mobil terseret arus banjir.
baca juga:polisi tembak terduga pelaku penikaman imam mushalla di kampung bahari : ini motifnya !
baca juga:pakar hukum ui : merekam orang tanpa izin bisa melanggar hukum
"jasad korban langsung dievakuasi ke rsud ibnu sutowo baturaja, dan saat ini sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan," tambah holdon.
sebelumnya, tragedi tersebut terjadi saat dua mobil, yaitu dump truk dan minibus yang membawa tujuh penumpang, terjebak dalam banjir bandang di jalan lintas sumatera, desa batang hari, kecamatan semidang aji, kabupaten oku.
dari tujuh penumpang minibus tersebut, empat di antaranya sempat dilaporkan hilang, sementara sopir dan kernetnya berhasil selamat.
baca juga:diduga sopir mengantuk : penyebab travel masuk sungai dan menewaskan 4 orang !
baca juga:insiden mobil travel terjun ke sungai di musi rawas : sopir tewas, berikut daftar 4 korban !
salah satu korban lain yang telah ditemukan meninggal dunia adalah seorang anak bernama hajipa (7), warga kampung dwikora, kecamatan bukit kemuning, kabupaten lampung utara, provinsi lampung.
"tinggal tiga orang penumpang lagi yang hingga kini belum ditemukan," ungkap holdon.
pihak kepolisian, bersama tim dari badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) oku, serta dibantu oleh masyarakat sekitar, masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan.
baca juga:oknum dokter yang cabuli istri pasien di palembang terancam 16 tahun penjara
baca juga:jpu tuntut sarimuda dituntut 4 tahun 6 bulan penjara dan mengembalikan kerugian negara rp 2,3 miliar
proses pencarian dilakukan menggunakan perahu karet dengan menyusuri sungai dan beberapa titik banjir di sekitar tempat kejadian.
kejadian ini telah menjadi titik perhatian masyarakat, serta mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan terhadap bencana alam, terutama saat musim hujan seperti saat ini.
banjir bandang tidak hanya merenggut nyawa, tetapi juga mengakibatkan kerugian materiil yang cukup besar.
dalam kondisi ini, koordinasi dan kerjasama antara berbagai pihak, termasuk aparat keamanan, tim sar, dan masyarakat, sangatlah penting.
upaya pencegahan dan mitigasi bencana juga perlu ditingkatkan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh bencana alam seperti banjir bandang.
peristiwa tragis ini juga menjadi pengingat bagi semua pihak akan perlunya pengaturan dan pengelolaan lingkungan yang lebih baik, guna mencegah terjadinya bencana serupa di masa mendatang.
selain itu, pentingnya kesadaran akan keselamatan dan kehati-hatian saat berkendara atau beraktivitas di sekitar daerah rawan bencana juga tidak boleh dilupakan.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 29 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan