Bagi yang Ingin Melakukan Perjalanan Jauh : Berikut Tips agar Tubuh Tetap Bugar !

Reporter: Echi |

Editor: Robiansyah |

Selasa , 21 May 2024 - 12:19

Jamaah calon haji NTB saat diberangkatkan melalui Embarkasi Bandara Internasional Lombok, Lombok Tengah, NTB, Rabu (15/05/2024).-FOTO : ANTARA-

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Perjalanan jauh seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi tubuh manusia.

Terlebih lagi, jika perjalanan tersebut melibatkan waktu yang cukup lama seperti dalam perjalanan udara atau perjalanan darat yang menghabiskan waktu berjam-jam.

Dalam konteks ini, menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh menjadi hal yang sangat penting. Salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan adalah pola makan yang sehat dan teratur.

Ahli gizi lulusan Universitas Indonesia, Dr. dr. Luciana B. Sutanto. MS. SpGK. (K), menekankan pentingnya pola makan yang teratur saat melakukan perjalanan jauh.

Menurutnya, idealnya, seseorang sebaiknya makan setiap 3 jam sekali sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.

Pola makan seperti ini tidak hanya membantu menjaga daya tahan tubuh, tetapi juga memastikan tubuh tetap memiliki energi yang cukup selama perjalanan.

"Maksudnya kalau lagi disediain banyak, dimakan terus itu nggak bagus, apalagi untuk yang punya penyakit," ujar Luciana.

Ia menegaskan bahwa meskipun makanan tersedia dalam jumlah yang cukup banyak, penting untuk tetap memperhatikan konsep gizi seimbang.

Hal ini termasuk dalam hal mengonsumsi porsi sayur yang cukup, yang penting untuk menjaga keteraturan pencernaan.

bagi yang ingin melakukan perjalanan jauh : berikut tips agar tubuh tetap bugar !                            palembang, koranpalpos.com - perjalanan jauh seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi tubuh manusia.
terlebih lagi, jika perjalanan tersebut melibatkan waktu yang cukup lama seperti dalam perjalanan udara atau perjalanan darat yang menghabiskan waktu berjam-jam.
dalam konteks ini, menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh menjadi hal yang sangat penting. salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan adalah pola makan yang sehat dan teratur.
baca juga:meningkatnya popularitas daun selada di tengah tren gaya hidup sehat
baca juga:fakta kerokan dalam budaya indonesia : simak manfaat, risiko, dan peringatan pentingnya !
ahli gizi lulusan universitas indonesia, dr. dr. luciana b. sutanto. ms. spgk. (k), menekankan pentingnya pola makan yang teratur saat melakukan perjalanan jauh.
menurutnya, idealnya, seseorang sebaiknya makan setiap 3 jam sekali sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.
pola makan seperti ini tidak hanya membantu menjaga daya tahan tubuh, tetapi juga memastikan tubuh tetap memiliki energi yang cukup selama perjalanan.
baca juga:10 rekomendasi obat sakit gigi berlubang yang alami: mengatasi rasa sakit tanpa obat kimia !
baca juga:ini alasan orang asia rentan terkena hipertensi
"maksudnya kalau lagi disediain banyak, dimakan terus itu nggak bagus, apalagi untuk yang punya penyakit," ujar luciana.
ia menegaskan bahwa meskipun makanan tersedia dalam jumlah yang cukup banyak, penting untuk tetap memperhatikan konsep gizi seimbang.
hal ini termasuk dalam hal mengonsumsi porsi sayur yang cukup, yang penting untuk menjaga keteraturan pencernaan.
baca juga:makan buah apel sebaiknya dikupas atau beserta kulitnya ? simak di sini !
baca juga:ini manfaat tuba kelapa yang jarang diketahui : bisa dibuat gula hingga minuman tuak !
selain menjaga keteraturan makan, penting juga untuk menghindari konsumsi makanan berlebihan, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit bawaan seperti kolesterol tinggi atau diabetes.
luciana menyarankan untuk tetap mengonsumsi sayur sebagai bagian dari pola makan yang sehat.
namun, ia juga memahami bahwa terkadang sulit untuk menemukan makanan yang sehat atau berserat di tempat tujuan.
baca juga:waspada serangan angin duduk, ini langkah cepat dan tepat mengatasinya !
baca juga:kenali ciri fisik orang berisiko kena serangan jantung
oleh karena itu, ia menyarankan untuk membawa suplemen serat sebagai alternatif.
namun, sebelum mengonsumsi suplemen serat, penting untuk mencobanya terlebih dahulu di indonesia untuk mengantisipasi kemungkinan reaksi alergi atau gangguan pencernaan.
selama perjalanan, penting juga untuk tetap menjaga energi dengan mengonsumsi camilan ringan seperti biskuit atau coklat.
hal ini menjadi penting terutama saat perjalanan udara di mana makanan mungkin tidak tersedia sesuai keinginan.
selain itu, luciana juga menyarankan untuk selalu membawa obat-obatan yang rutin dikonsumsi.
hal ini untuk menghindari kesulitan mencari obat di tempat tujuan yang mungkin memiliki perbedaan kandungan atau merek obat yang berbeda.
dengan demikian, menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh saat melakukan perjalanan jauh tidak hanya melibatkan aspek pola makan yang sehat, tetapi juga persiapan yang matang sebelum dan selama perjalanan.(ant)