KYMCO Membuka Peluang Kerja Sama di Bidang Layanan Kendaraan Listrik

Reporter: Echi |

Editor: Robiansyah |

Senin , 06 May 2024 - 11:29

Fasilitas penukaran baterai motor listrik milik KYMCO iONEX-FOTO : ANTARA-

Pemilik atau pengguna motor listrik hanya perlu memasukkan baterai dengan daya tersisa minimal 20 persen ke dalam slot yang tersedia, dan mengambil baterai yang sudah terisi penuh untuk digunakan.

KYMCO memastikan bahwa baterai kendaraan listrik yang tersedia di BSS dalam kondisi baik dan siap digunakan.

Selain itu, bagi pelaku usaha yang ingin beralih ke kendaraan listrik KYMCO Agility EV dan KYMCO iONEX i-One, perusahaan juga menawarkan sistem sewa baterai dengan biaya Rp9 juta per tahun.

Dengan demikian, KYMCO memberikan opsi yang fleksibel bagi pelanggan yang ingin menikmati teknologi kendaraan listrik tanpa harus membeli baterai secara langsung.

Dengan langkah ini, KYMCO bertujuan untuk mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia, serta membantu pelaku usaha dalam menyediakan layanan yang lebih baik bagi konsumen.***

kymco membuka peluang kerja sama di bidang layanan kendaraan listrik                            bisnis, koranpalpos.com - perusahaan kendaraan listrik terkemuka, kymco, mengumumkan peluang kerja sama bagi pelaku usaha skala kecil hingga besar dalam penyediaan layanan penukaran dan penyewaan baterai untuk kendaraan listrik.
langkah ini diumumkan melalui siaran pers perusahaan pada senin, dengan tujuan untuk memperluas jaringan layanan dan memudahkan akses konsumen terhadap teknologi kendaraan listrik.
menurut siaran pers tersebut, kymco menawarkan kerja sama bisnis ke bisnis kepada produsen motor listrik yang tertarik menggunakan jaringan kymco ionex battery swap station (bss).
baca juga:inovasi terbaru karya anak bangsa : pemadam api baterai ev !
baca juga:google tv spc st65x : tv pintar terbaru dengan kualitas gambar 4k dan soundbar terintegrasi
saat ini, kymco ionex bss telah tersedia di sekitar 40 lokasi di wilayah jakarta, tangerang, dan bekasi, dan perusahaan berencana untuk terus memperluas jaringannya.
presiden direktur kymco, chen jung lung, mengungkapkan keyakinannya dalam sistem kymco ionex bss yang mampu mengakomodasi kebutuhan para mitra bisnis.
"dengan kualitas yang terjamin dan berbagai keunggulan pada bss, tentu ini bisa menjadi bisnis yang menguntungkan bagi mitra bisnis kami," kata chen jung lung.
baca juga:akhirnya vivo v30e resmi meluncur : desain ramping, layar amoled, performa handal snapdragon 6 gen 1 !
baca juga:xiaomi meluncurkan tablet terbaru : xiaomi pad 6s pro dengan layar luas dan performa tinggi, harga 7 jutaan !
lebih lanjut, chen jung lung menjelaskan kepedulian kymco terhadap kepuasan konsumen dengan menjamin keamanan dan kualitas baterai yang tersedia di bss.
"battery swap station yang kami miliki memiliki sistem yang terjamin keamanannya sehingga konsumen tidak perlu khawatir akan mendapatkan baterai yang dalam kondisi bermasalah. penukaran baterai juga sangat mudah dan tidak memerlukan waktu lama," tambahnya.
kymco ionex bss menawarkan proses penukaran baterai yang mudah dan cepat, tanpa memerlukan pemindaian qr atau pembukaan tutup pintu.
baca juga:kinerja pt antam : laba kuartal i 2024 mencapai rp210,59 miliar
baca juga:wuling raih penghargaan bergengsi : the most popular ev brand in indonesia 2024 !
pemilik atau pengguna motor listrik hanya perlu memasukkan baterai dengan daya tersisa minimal 20 persen ke dalam slot yang tersedia, dan mengambil baterai yang sudah terisi penuh untuk digunakan.
kymco memastikan bahwa baterai kendaraan listrik yang tersedia di bss dalam kondisi baik dan siap digunakan.
selain itu, bagi pelaku usaha yang ingin beralih ke kendaraan listrik kymco agility ev dan kymco ionex i-one, perusahaan juga menawarkan sistem sewa baterai dengan biaya rp9 juta per tahun.
dengan demikian, kymco memberikan opsi yang fleksibel bagi pelanggan yang ingin menikmati teknologi kendaraan listrik tanpa harus membeli baterai secara langsung.
dengan langkah ini, kymco bertujuan untuk mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di indonesia, serta membantu pelaku usaha dalam menyediakan layanan yang lebih baik bagi konsumen.***