Pelaku Pelemparan Bus Putra Remaja Ternyata oleh Anak-anak

Reporter: Romi |

Editor: Dahlia |

Selasa , 30 Apr 2024 - 19:33

Kapolres Muba AKBP Imam Syafi'i saat merilis kasus pemecahan Bus AKAP Remaja Remaja yang viral di sosmed-Foto: Romi-

pelaku pelemparan bus putra remaja ternyata  oleh anak-anak                            sekayu, koranpalpos.com - konten video viral yang beredar pada jumat, 26 april 2024, menunjukkan kejadian yang menciptakan kehebohan di media sosial.
dilaporkan adanya pelemparan terhadap bus putra remaja saat melintas di jalan lintas timur muba dari palembang menuju jambi. 
insiden tersebut menyebabkan pecahnya kaca samping mobil sebelah kanan yang menembus ke sisi kiri.
meskipun tidak ada laporan langsung ke polisi setelah kejadian, pihak kepolisian, khususnya polsek babat supat segera mengambil langkah untuk menyelidiki kebenaran peristiwa tersebut. 
baca juga:polisi gagalkan pengiriman pmi ilegal ke malaysia dan korea
baca juga:tragedi kebakaran merenggut nyawa di palembang : rozali terpanggang dalam rumah, dua anaknya luka bakar !
kapolsek iptu marlin eva alif sh memimpin upaya penyelidikan, didukung oleh satuan reskrim polres muba, untuk mengungkap kejadian tersebut.
menurut kapolres muba, akbp imam safii sik, dalam rilisnya, setelah melakukan penyelidikan ternyata kejadian tersebut bukanlah penembakan.
melainkan pelemparan batu yang dilakukan oleh sekelompok anak-anak di bawah umur. 
"bus putra remaja tidak memperpanjang kasus ini karena pelaku adalah anak-anak," jelasnya.
dalam upaya mengungkap kebenaran, satuan reskrim polres muba bersama polsek babat supat melakukan penyelidikan intensif.
baca juga:kesal rumahnya dibakar, adik habisi kakak sendiri : begini kronologi kejadiannya !
baca juga:kronologi lengkap pemilik warung kopi di ogan ilir dibunuh 2 pria tak dikenal : begini ciri-ciri pelaku !
langkah pertama yang diambil adalah menghubungi pengemudi bus, untung waluyo, yang mengonfirmasi bahwa kejadian tersebut adalah hasil pelemparan batu, bukan penembakan, seperti yang tersebar di media sosial.
"pelemparan terjadi karena kondisi penerangan yang minim, namun kami akan terus berupaya melakukan pengungkapan kasus ini dan meningkatkan patroli di daerah yang dianggap rawan," tambah kapolres.
dari hasil pemeriksaan dan pengakuan pelaku yang masih berusia anak-anak, mereka mengakui bahwa perbuatannya hanya iseng semata. 
"mereka sedang nongkrong dan melempar batu. rumah anak-anak tersebut berada sekitar 10 meter dari lokasi kejadian," ungkap salah satu petugas.
baca juga:kesal rumahnya dibakar, adik habisi kakak sendiri : begini kronologi kejadiannya !
baca juga:apa motif sebenarnya di balik pembunuhan fitra di ogan ilir ? kapolres ungkap perkembangan terbaru !
kapolres juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan kejadian kriminal atau gangguan kamtibmas kepada pihak kepolisian terdekat atau melalui nomor bantuan polisi. 
dengan demikian, polisi dapat segera menindaklanjuti dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah tersebut.
sebagai penutup, kapolres muba menegaskan komitmen pihak kepolisian untuk terus memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam melintasi jalan-jalan tersebut, serta menegaskan bahwa kasus ini akan terus diusut hingga tuntas. ***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 1 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan