Kereta Api Vs Bus Putra Sulung di Perlintasan Martapura : Satu Orang Tewas, 9 Terluka !

Reporter: Ardi |

Editor: Dahlia |

Minggu , 21 Apr 2024 - 19:01

Kondisi Bus Putra Sulung BE 7037 FU rusak berat setelah tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Martapura, OKU Timur, Minggu-Foto: Ardi-

kereta api vs bus putra sulung di perlintasan martapura : satu orang tewas, 9 terluka !                            martapura, koranpalpos.com - kecelakaan yang terjadi di perlintasan kereta api di martapura pada minggu, 21 april 2024, memakan satu korban jiwa dan melukai sembilan orang lainnya. 
korban yang meninggal adalah nazarudin asrop, seorang penumpang bus.
bus penumpang putra sulung, nomor polisi be 7037 fu, bertabrakan dengan rangkaian kereta api indonesia (kai) penumpang di perlintasan tanpa palang pintu di jalan pertanian, desa kota baru.
bus tersebut tampaknya mengalami kerusakan serius di bagian tengahnya setelah terseret hingga sekitar 100 meter akibat tabrakan.
baca juga:biadab, seorang ayah tega jadikan anaknya korban kekerasan seksual 
baca juga:propam polres oki periksa oknum bintara nyabu : begini hasil pemeriksaannya !
saksi mata melaporkan bahwa bus berhenti tepat di tengah pelintasan dan diduga mati mesin. 
meskipun ada upaya untuk memberi peringatan kepada pengemudi bus saat mendengar suara klakson kereta, tabrakan tidak dapat dihindari.
beberapa penumpang terpental keluar dari bus akibat tabrakan, dan dalam kepanikan, beberapa orang lari untuk mencari pertolongan. evakuasi korban dan penanganan lebih lanjut masih dalam proses.
seorang penumpang yang selamat, yono, menceritakan momen menegangkan saat kejadian.
baca juga:tragedi sungai rawas : perahu yang ditumpangi oleng, wanita lansia tenggelam terseret arus !
baca juga:bentrok antar-ormas : satu orang meninggal dihantam golok, polisi tetapkan satu tersangka !
dia menjelaskan bahwa bus tiba-tiba berhenti di tengah rel, tanpa jelas apakah mati mesin atau tidak. 
saat suara klakson kereta terdengar, penumpang panik, dan sebagian dari mereka berusaha turun dari bus.
namun, sebagian besar penumpang masih berada di dalam bus saat tabrakan terjadi.
yono sendiri mengalami luka di kaki tumit dan memar di kepala akibat benturan.
keadaan tersebut menciptakan situasi yang sangat mencekam bagi para penumpang yang terlibat dalam kecelakaan ini.
baca juga:sopir grand max membawa minyak mentah yang terbakar diamankan : berikut pengakuannya dan ancaman penjara !
baca juga:pelajar smp tewas kena lindas truk cpo: ini kronologis kejadiannya!
informasi dari saksi mata, anton, seorang sukarelawan yang berada di lokasi kejadian, menyebutkan bahwa bus tersebut berhenti tepat di tengah pelintasan dan diduga mati mesin.
saat kejadian, anton mendengar suara klakson kereta dan berteriak kepada pengemudi bus untuk segera maju. namun, tabrakan tidak dapat dihindari.
anton juga melaporkan bahwa sekitar lima penumpang terpental keluar dari bus akibat tabrakan ini. 
dalam kepanikan, ia berlari membantu para korban yang terjatuh dan terluka akibat kejadian tersebut.
hingga pukul 14.30 wib, bus putra sulung masih tergeletak di pelintasan kai tanpa ada upaya evakuasi yang dilakukan.
begitu juga dengan kai penumpang yang masih berada di lokasi kejadian, menunggu proses penanganan lebih lanjut.
salah satu penumpang selamat, adalah yono, warga belitang menceitakan detik-detik menegangkan kejadian tersebut.
bus putra sulung yang ditumpanginya membawa penumpang umum, jurusan belitang-jakarta.
yono mengungkapkan penumpang bus tersebut kondisi penuh, lebih dari 30 orang. berangkat dari belitang sekitar pukul 12.00 wib. 
tiba di lokasi kejadian, di pelintasan kai jalan pertanian, desa kota baru, bus berhenti tepat melintang di tengah rel kereta api.
"tidak jelas apakah mati mesin atau tidak. yang jelas bus berenti mendadak," katanya. 
tidak sampai hitungan menit, ada suara kelakson kereta api dari arah lampung menuju baturaja/palembang. 
"ketika ada suara kereta kami penumpang panik. sebagian penumpang berlari trun dari bus. namun hanya penumpang bagian depan yang sempat turun," ceritanya, yang masih gemetar.
sementara, lanjutnya, sebagian besar penumpang masih berada di dalam bus saat tabrakan itu terjadi.
"saya masih di dalam bus, dan menyaksikan benturan keras dan bus teseret jauh," katanya di lokasi kejadian.
dia mengaku sempat berbenturan dengan benda yang entah apa. sehingga dia mengalami luka di kaki tumit dan luka memar di kepala. ***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 22 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan