Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan

Suasana penuh kebahagiaan di bazar gratis kebutuhan pokok dan pakaian bekas layak di bulan Ramadhan-Foto: Istimewa-

Ia tidak sendiri, namun bersama seratusan orang yang didominasi kaum perempuan untuk mengantre mendapatkan kebutuhan pokok gratis dan pakaian bekas layak pakai.

Pada kesempatan itu Sujiyo mengantre cukup lama, bahkan ia harus menunggu gelombang kedua, karena kupon yang disediakan panitia habis dibagikan kepada warga yang datang lebih awal.

BACA JUGA:Pengemis Buta dan Rezeki dari Allah

BACA JUGA:Kisah Sahabat Nabi Abu Dzar Al-Ghifari : Pahlawan Kesetiaan dan Keadilan yang Terlupakan 

Berbagi

Bazar gratis tersebut merupakan bentuk kepedulian warga terhadap sesama, terutama warga yang berada di RT 02 RW 04 Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Warga di wilayah itu kompak untuk berdonasi berupa materi, akan tetapi tidak dipatok besarannya, karena  diniatkan untuk berbagi pada setiap pertengahan bulan Ramadhan.

Mereka percaya dengan keistimewaan bulan penuh berkah, menurut pandangan umat Islam di seluruh pelosok Bumi.

Kegiatan bazar kebutuhan pokok dan pakaian gratis tersebut sudah berlangsung sejak tahun 2018 dan tahun ini sudah yang ketujuh kali digelar secara berturut-turut.

Pada awal mulanya kegiatan berbagi tidak teratur seperti sekarang ini, karena warga tidak diberikan nomor antrean, sehingga mereka berebut untuk mendapatkan kebutuhan pokok gratis tersebut.

Setelah berjalan beberapa tahuni, panitia mengubah cara pembagiannya dengan memberikan kupon kepada warga agar bisa tertib ketika mengambil kebutuhan pokok dan pakaian.

Ketua Panitia yang juga Ketua RT/RW 002/004 Kelurahan Jati Padang Edi Suhendi mengatakan bahwa bazar digelar selama tiga hari, mulai dari Jumat sampai dengan Minggu, dan bertepatan setiap pertengahan Bulan Ramadhan.

Bazar gratis tersebut ditujukan kepada semua masyarakat yang berkenan mengikuti, baik dari wilayah Jati Padang maupun orang yang sedang lewat di daerah itu.

“Ide dari warga dan donasi dari warga, yang mengambil boleh siapa saja yang berkenan,” kata Edi, ketika berbincang setelah acara usai.

Apa yang dilakukan warga Jati Padang seyogyanya dapat dicontoh oleh semua kalangan, karena pada hakikatnya orang yang sudah mampu mempunyai kewajiban sosial untuk membantu sesama, terutama pada bulan penuh berkah seperti saat ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan