Jaga Kekhusyukan Bulan Puasa

Kawasan tempat hiburan di PS Mall. Insert ilustrasi hiburan- Foto: Koer Palpos dan Antara-

Khususnya kepada pemilik usaha rumah makan  atau kuliner, Elman memberikan peringatan agar berjualan dengan tidak mencolok, yaitu dengan memasang tabir atau tirai agar tidak terlihat dari luar.

Hal ini diungkapkan Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM, kepada wartawan akhir pekan lalu.

Menurut Elman, sikap saling menghormati antarwarga, terutama dalam konteks menjaga suasana Ramadan yang khusyuk dan tenang, menjadi hal yang sangat penting.

Ia menekankan pentingnya toleransi antar sesama, terutama dalam hal menjaga keharmonisan dan ketentraman di tengah masyarakat yang multikultural.

Sementara itu Ranti selaku Humas Manajemen Wahana Rekreasi Air di OPI Mall mengatakan, komitmen manajemen dalam mendukung kegiatan keagamaan masyarakat setempat yakni bulan suci Ramadhan.

Dimana Manajemen OPI Waterfun memutuskan menutup operasional sementara selama bulan puasa adalah langkah yang tepat untuk menunjukkan rasa hormat dan dukungan kepada umat Muslim.

Selain penutupan sementara selama bulan puasa, OPI Waterfun juga memanfaatkan waktu libur Ramadhan untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan di berbagai titik di dalam kompleks wahana rekreasi air tersebut.

Area-area seperti lobi dan venue utama akan mengalami perbaikan guna memastikan keselamatan dan kenyamanan pengunjung di masa mendatang.

Sementara salah satu manajemen tempat hiburan di kawasan PS Jalan Angkatan 45 menyatakan kesiapannya untuk menjalankan surat edaran resmi dari Wali Kota Palembang yang memerintahkan penutupan sementara tempat hiburan malam.

Dalam surat edaran tersebut, Wali Kota Palembang mengajukan kebijakan penutupan sementara tempat hiburan malam sebagai bagian dari upaya untuk memelihara kesakralan bulan Ramadhan.

Keputusan ini dipandang sebagai langkah positif untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pelaksanaan ibadah dan refleksi spiritual selama bulan penuh berkah ini.

"Kami menyambut baik kebijakan dari Wali Kota Palembang untuk menutup sementara tempat hiburan malam selama bulan Ramadhan ini. Kami percaya bahwa ini adalah langkah yang tepat untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan dan menjaga kekhusyukan bulan suci bagi masyarakat," ujar salah satu pihak Manajemen di kawasan tersebut yang enggan disebutkan namanya.

Keputusan ini juga disambut dengan baik oleh masyarakat sekitar, yang menganggapnya sebagai langkah yang bijaksana dan menghargai kesadaran dari pemilik tempat hiburan dalam mendukung tradisi dan nilai-nilai keagamaan.

Para pemilik tempat hiburan juga berharap bahwa langkah ini dapat membantu memperkuat hubungan harmonis antara berbagai komunitas di Palembang.

“Dengan kesiapan dan kesadaran kolektif dari semua pihak, diharapkan penutupan sementara tempat hiburan malam ini akan memberikan kontribusi positif dalam memperkuat kebersamaan dan memperkaya pengalaman spiritual selama bulan suci Ramadhan bagi masyarakat Palembang,” tukas Mir, salah seorang warga. ***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan