Pusri Dorong Binaan Raih Untung Puluhan Juta

Pusri mendorong pengembangan UMKM binaannya yang sukses raih keuntungan puluhan juta. Foto: Humas Pusri--

PALEMBANG -  Dorong pengembangan UMKM dalam mempromosikan produk-produk kerajinan khas Sumatera Selatan, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang yang merupakan anggota holding dari PT Pupuk Indonesia (Persero), turut berpartisipasi dalam pameran kerajinan tangan terbesar di Indonesia yaitu International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2024 yang berlangsung dari tanggal 28 Februari s.d 3 Maret 2024, di Jakarta Covention Center (JCC), Senayan Jakarta.

Dalam pagelaran tersebut menampilkan karya-karya terbaik di bidang wastra (warisan nusantara) dari Cek Romlah Songket dan Sewet Jumputan yang merupakan UMKM Binaan Pusri. Adapun produk yang ditampilkan mulai dari Kemeja, Outer, Blazer, Dress dan berbagai macam pakaian yang berasal dari olahan kain Songket dan Jumputan khas Palembang.

Vice President TJSL Pusri, Alde Dyanrini mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen PT Pusri Palembang dalam mendorong UMKM supaya naik kelas khususnya dalam memasarkan produknya hingga dapat Go Global.

“Hampir setiap tahun kita mengirimkan UMKM Binaan ke Inacraft dan berhasil meningkatkan pendapatan yang diperoleh UMKM yang berpartisipasi. Pada tahun 2024, Sewet Jumputan dan Cek Romlah Songket berhasil memperoleh penjualan senilai Rp 53.590.000 selama lima hari mengikuti pameran dan jauh lebih meningkat dibanding Inacraft tahun sebelumnya,” ujar Alde.

BACA JUGA:My Pertamina Hadirkan Program Promo Terbesar

BACA JUGA:KAI Memprioritaskan Keselamatan dan Tanggap dalam Evakuasi Pasca Robohnya Flyover Bantaian

Selain Pameran, Sri Rahayu selaku owner dari Cek Romlah Songket beserta Sun Mukti Arya selaku Fasilitator Rumah BUMN Sumsel, berkesempatan untuk mengisi salah satu rangkaian acara Inacraft dalam talkshow “Mengenal Wastra Khas Sumatera Selatan Kain Songket Sebagai Sustainable Fashion”, serta menjalaskan terkait program pembinaan yang dilakukan BUMN terhadap UMKM mewakili Pupuk Indonesia.

Dalam talkshow ini membahas terkait perkembangan fashion yang ada di Indonesia khususnya dalam segi kain songket khas Palembang. Selain itu, Fasilitator Rumah BUMN Sumsel mengungkapkan bahwa banyak program pembinaan yang dilakukan Pusri kepada UMKM mulai dari pelatihan, pendampingan, pemasaran, akses permodalan dan bantuan pengembangan usaha yang bisa dirasakan oleh semua UMKM melalui Rumah BUMN Sumsel.

Melalui kegiatan ini, PT Pusri Palembang berharap dapat semakin banyak membantu UMKM dalam perluasan pemasaran khususnya di pasar dunia, sekaligus meningkatkan pendapatan mereka supaya tercipta UMKM yang unggul dan berdaya saing tinggi di kancah Internasional. (rob)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan