Jokowi Effect! Elektabilitas Prabowo-Gibran Unggul di Jatim

SURABAYA - Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) menyatakan elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Jawa Timur atas dua kontestan lainnya karena "Jokowi Effect."

Direktur ARCI Baihaki Sirajt melalui keterangan resmi di Surabaya, Kamis, menyebut hasil survei terbaru menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 40,1 persen.

"Elektabilitas Prabowo-Gibran tertinggi di Jawa Timur," kata Baihaki.

BACA JUGA:Presiden Jokowi: Kompak dan Bersatu Setelah Pemilu

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden potensial, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, berada di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 35,9 persen di wilayah Jawa Timur.

Sedangkan elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) adalah sebesar 22,2 persen.

Baihaki menjelaskan bahwa tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran dipengaruhi oleh "Jokowi Effect," yaitu pengaruh suara dari para pendukung Presiden Joko Widodo yang ada di wilayah tersebut.

BACA JUGA:Jokowi Sudah Dapat Laporan APK PDIP Diturunkan saat Kunjung Kerjanya

Terlebih lagi, kata dia, Jawa Timur telah menjadi tempat kemenangan bagi Jokowi dalam dua kali pencalonannya, yaitu pada Pilpres 2014 dan 2019.

"Salah satu faktornya adalah para loyalis Jokowi yang sebelumnya mendukung Ganjar, kini mulai beralih ke Prabowo," ujar dia.

Selain faktor pengaruh suara dari Jokowi, elektabilitas pasangan yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga dipengaruhi oleh perpindahan pendukung yang sebelumnya mendukung Ganjar, khususnya di wilayah Mataraman.

BACA JUGA:Ganjar Bingung Soal Penurunan Baliho di Bali

Perpindahan dukungan ini terkait dengan kehadiran Gibran Rakabuming Raka sebagai pendamping Prabowo.

Dia menyebut bahwa sekitar 33,7 persen pemilih dari PDI Perjuangan memilih Prabowo-Gibran, sementara 66,3 persen memilih Ganjar-Mahfud.