Gerakan Tanam Cabai, Pemkot Prabumulih Bantu 10 Ribu Bibit
Pj. Wako Prabumulih, H. Elman saat melaunching gerakan tanam cabai-Foto : Prabu Agustian-
PRABUMULIH - Pemerintah Kota Prabumulih melalui Tim Penggerak PKK Kota Prabumulih mengambil langkah proaktif dalam menekan laju inflasi dan menciptakan kemandirian pangan dengan membagikan 10 ribu bibit cabai kepada Kelompok Tani Wanita (KWT) yang tersebar di wilayah Prabumulih.
Aksi pembagian bibit cabai ini diinisiasi dalam acara Gerakan Tanam Cabai Serentak dalam rangka peringatan Hari Kartini PKK tahun 2024 secara virtual di Pokdakan Usaha Mina, Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan, pada hari Senin, 4 Maret 2024.
Acara tersebut dihadiri Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Mulyadi Karoman SPd MSi, Penjabat Ketua TP PKK Kota Prabumulih Hj Windriana Elman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa A Fauzan Akmal SSTP, Kepala Dinas Perikanan Titing SP, serta perwakilan dari Kelompok Tani Wanita (KWT).
Pj Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, melalui Staf Ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan, Mulyadi Mukarom, menjelaskan bahwa gerakan tanam cabai serentak dan pembagian bantuan 10 ribu bibit cabai tersebut merupakan langkah strategis untuk menangani inflasi komoditas cabai yang tengah mengalami kenaikan harga.
BACA JUGA:Kerap Terjadi Kemacetan di Jalan Padat Karya : Ini yang Akan Dilakukan Pj Walikota Prabumulih !
BACA JUGA:Dinkominfo Muba Mengharumkan Pemkab dan Provinsi Sumatera Selatan
"Ini merupakan salah satu langkah menangani inflasi komoditas cabai yang saat ini sedang mengalami kenaikan harga," ungkap Mulyadi.
Dikatakannya, melalui gerakan tanam cabai ini diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan lahan kosong ataupun pekarangan rumah sehingga kebutuhan keluarga khususnya cabai dapat terpenuhi.
Sementara, Ketua TP PKK Kota Prabumulih, Hj Windriana Elman, menambahkan bahwa pembagian bibit cabai tersebut dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia dalam rangka memperingati Hari Kartini PKK tahun 2024.
"Harapannya melalui bantuan bibit cabai ini dapat menjadi stimulan bagi masyarakat agar memanfaatkan pekarangan untuk bercocok tanam cabai sehingga kebutuhan keluarga khususnya cabai dapat terpenuhi," kata Windriana.
BACA JUGA:Teddy Tinjau Perbaikan Jembatan Gantung di Desa Karang Agung
BACA JUGA:Irigasi dengan Teknologi PLTS, Bisa Panen 3 Kali Setahun
Tindakan yang diambil oleh Pemerintah Kota Prabumulih ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menekan laju inflasi yang terus meningkat dan menciptakan kemandirian pangan di tingkat lokal. Inflasi, terutama pada komoditas pangan seperti cabai, merupakan salah satu masalah yang cukup serius yang dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut Windriana Elman menuturkan, pemerintah Kota Prabumulih juga telah menyediakan pelatihan dan pendampingan bagi anggota KWT dalam mengelola dan mengoptimalkan potensi lahan untuk budidaya cabai.