Kementan Sebut 10 Provinsi Penghasil Beras Unggul di Indonesia, Sumsel Nomor Berapa ?

Reporter: Maryati |

Editor: Robiansyah |

Sabtu , 02 Mar 2024 - 12:55

Ilustrasi tanaman padi-FOTO : ANTARA-

PALEMBANG - Kementerian Pertanian (Kementan) mengumumkan bahwa ada 10 provinsi di Indonesia yang menjadi produsen beras tertinggi pada tahun 2024, menjadikannya sebagai penyokong utama pangan nasional.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), provinsi-provinsi ini memiliki potensi luas panen yang signifikan, yang berkontribusi pada produksi beras nasional.

Menurut Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi, 10 provinsi tersebut adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Aceh, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Provinsi Banten.

Data dari Kerangka Sampel Area (KSA) BPS menunjukkan bahwa pada Januari 2024, potensi produksi beras nasional diperkirakan mencapai 3,54 juta ton pada bulan Maret, tersebar di provinsi-provinsi tersebut.

Suwandi menjelaskan bahwa Kementan terus berupaya meningkatkan luas lahan pertanian dengan mengoptimalkan penggunaan lahan rawa di beberapa daerah, melibatkan semua pihak terkait untuk meningkatkan produksi beras di seluruh wilayah.

Kementan juga memperkuat pengawasan dan pengawalan selama kegiatan panen raya padi pada bulan Maret-April untuk memastikan produksi padi optimal.

"Kementan fokus meningkatkan produksi padi melalui tiga strategi, yakni meningkatkan perluasan areal tanam, peningkatan indeks pertanaman, serta produktivitas," ungkap Suwandi.

Peningkatan produksi padi melalui optimalisasi lahan rawa juga menjadi salah satu program prioritas.

Dari data yang disampaikan oleh Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M Habibullah, produksi beras terbesar terdapat di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.

kementan sebut 10 provinsi penghasil beras unggul di indonesia, sumsel nomor berapa ?                            palembang  - kementerian pertanian (kementan) mengumumkan bahwa ada 10 provinsi di indonesia yang menjadi produsen beras tertinggi pada tahun 2024, menjadikannya sebagai penyokong utama pangan nasional.
berdasarkan data dari badan pusat statistik (bps), provinsi-provinsi ini memiliki potensi luas panen yang signifikan, yang berkontribusi pada produksi beras nasional.
menurut direktur jenderal tanaman pangan kementan, suwandi, 10 provinsi tersebut adalah jawa timur, jawa tengah, jawa barat, sumatera selatan, sulawesi selatan, sumatera utara, aceh, lampung, nusa tenggara barat, dan provinsi banten.
baca juga:parpol tak lolos parlemen : bentuk partai lokal atau melebur saja ! 
baca juga:ketua kpu oku dilaporkan atas dugaan pelanggaran pemilu 2024
data dari kerangka sampel area (ksa) bps menunjukkan bahwa pada januari 2024, potensi produksi beras nasional diperkirakan mencapai 3,54 juta ton pada bulan maret, tersebar di provinsi-provinsi tersebut.
suwandi menjelaskan bahwa kementan terus berupaya meningkatkan luas lahan pertanian dengan mengoptimalkan penggunaan lahan rawa di beberapa daerah, melibatkan semua pihak terkait untuk meningkatkan produksi beras di seluruh wilayah.
kementan juga memperkuat pengawasan dan pengawalan selama kegiatan panen raya padi pada bulan maret-april untuk memastikan produksi padi optimal.
baca juga:ini dia daftar caleg yang duduk di kursi dprd lubuklinggau 
baca juga:maki gugat kapolri dan kapolda karena belum menahan firli bahuri
"kementan fokus meningkatkan produksi padi melalui tiga strategi, yakni meningkatkan perluasan areal tanam, peningkatan indeks pertanaman, serta produktivitas," ungkap suwandi.
peningkatan produksi padi melalui optimalisasi lahan rawa juga menjadi salah satu program prioritas.
dari data yang disampaikan oleh deputi bidang statistik produksi bps, m habibullah, produksi beras terbesar terdapat di jawa timur, jawa tengah, dan jawa barat.
baca juga:digitalisasi pemda di sumsel, indeks skor rata-rata 91,35
baca juga: ziarah kubro di palembang bakal dihadiri 30 ribu orang
jawa timur memimpin dengan produksi sebesar 840,94 ribu ton, diikuti oleh jawa tengah dengan 19,03 ribu ton, dan jawa barat dengan 358,61 ribu ton.
ketiga provinsi ini mencakup 57 persen dari total potensi produksi beras pada maret 2024.
habibullah juga menyoroti beberapa daerah dengan potensi produksi beras yang besar, seperti banyuasin di sumatera selatan, lamongan di jawa timur, dan grobogan di jawa tengah.
hal ini menunjukkan kontribusi penting dari berbagai daerah dalam menyokong produksi beras nasional.
selain itu, tiga provinsi dengan luasan tanaman jagung terbesar adalah sumatera utara, banten, dan kalimantan utara.
potensi produksi jagung pada januari-april 2024 diperkirakan mencapai 5,34 juta ton jagung kering dengan kadar air rata-rata 14 persen.
dengan demikian, peran 10 provinsi ini dalam menyuplai beras dan jagung menjadi krusial dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
kementan terus berupaya untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian di seluruh wilayah indonesia, dengan melibatkan berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut. (ant)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan