Cah Kangkung, Hidangan Sederhana dengan Cita Rasa Khas yang Tak Lekang oleh Waktu
Cah kangkung, hidangan sederhana khas Nusantara yang tetap eksis di tengah tren kuliner modern.-foto:Istimewa-
Proses memasaknya pun hanya membutuhkan waktu sekitar 5–10 menit.
Sementara bagi pelaku usaha kuliner, cah kangkung merupakan menu yang menguntungkan karena biaya produksi rendah namun memiliki permintaan tinggi.
Tak heran jika hampir setiap rumah makan menyediakan menu ini sebagai pelengkap hidangan utama.
Di tengah gempuran makanan kekinian seperti rice bowl, makanan Korea, dan aneka menu fusion, cah kangkung tetap eksis dan tidak kehilangan penggemar.
Keberadaannya justru menjadi penyeimbang di tengah tren kuliner modern yang cenderung mahal dan kompleks.
Cah kangkung membuktikan bahwa kuliner tradisional Indonesia memiliki daya tahan kuat karena mengandalkan rasa autentik, kesederhanaan, dan nilai gizi.
Hidangan ini bukan sekadar makanan, melainkan bagian dari budaya makan masyarakat Indonesia yang mengedepankan kebersamaan dan kepraktisan.
Dengan segala keunggulannya, cah kangkung dipastikan akan terus menjadi menu favorit lintas generasi dan tetap hadir di meja makan masyarakat Nusantara.