Forki Prabumulih Gelar Muscablub, Abi Samran Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua Periode 2023–2027

Abi Samran (sebelah kanan) terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Forki Prabumulih.-foto:dokumen palpos-
BACA JUGA:Kasus Dugaan Pelecehan di Desa Batu Putih OKU Berakhir Damai
“Dengan terpilihnya ketua baru, Forki Cabang Kota Prabumulih diharapkan semakin siap mengharumkan nama daerah melalui prestasi karate, baik di tingkat provinsi maupun nasional,” ujar Yan Warsa.
Ia menambahkan, Forki Sumsel siap memberikan dukungan penuh kepada Forki Prabumulih agar lebih optimal dalam membina atlet dan menjaring potensi generasi muda yang memiliki bakat di cabang olahraga karate.
Sementara itu, perwakilan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Prabumulih yang turut hadir juga memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kepengurusan baru Forki.
“KONI menyambut baik kepengurusan baru Forki. Kami berharap karate di Kota Prabumulih bisa terus melahirkan atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah, bahkan hingga ke tingkat nasional. KONI siap mendukung setiap program pembinaan dan kompetisi yang dijalankan Forki,” tegas perwakilan KONI.
Pada kesempatan yang sama, dalam pidato perdananya sebagai ketua terpilih, Abi Samran SH MH menegaskan komitmennya untuk membawa Forki Prabumulih ke arah yang lebih baik.
Ia menekankan pentingnya pembinaan sejak usia dini serta koordinasi yang erat antar-dojo.
“Kami akan fokus membina atlet sejak usia dini, memperkuat koordinasi antar-dojo, serta menyiapkan atlet terbaik untuk ajang regional maupun nasional,” tegas Abi Samran.
Ia juga menegaskan, kepemimpinannya akan dijalankan dengan prinsip soliditas, transparansi, dan prestasi.
Tiga pilar ini dianggap penting untuk memperkuat kepercayaan masyarakat sekaligus mendorong semangat para atlet muda.
Meskipun Forki Prabumulih telah mencatat sejumlah prestasi, tantangan di masa depan tidak bisa dianggap ringan.
Beberapa isu yang menjadi perhatian utama antara lain peningkatan kualitas pelatih dan wasit karate yang berlisensi resmi, penyediaan sarana dan prasarana latihan yang lebih memadai untuk para atlet, peningkatan kompetisi internal agar pembinaan atlet lebih terukur.
Kemudian, menjaga kekompakan antar-dojo agar tidak terjadi gesekan internal, mempersiapkan atlet menuju kejuaraan provinsi, nasional, bahkan internasional.
“Karena itu ke depan Forki Prabumulih akan lebih bersinergi dengan pemerintah daerah,” pungkasnya.