Tragis! Pelajar SMP Negeri 2 Prabumulih Tewas Tertabrak Kereta Babaranjang di Perlintasan Tanpa Palang Pintu

Jasad korban tabrak babaranjang saat dibawa pula ke rumah untuk disemayamkan-foto:dokumen palpos-
Warga yang berada di sekitar lokasi sontak panik melihat kejadian mengenaskan itu.
Akibat insiden ini, korban mengalami luka parah.
PP mengalami luka robek pada paha kiri, luka di pelipis dan telinga sebelah kiri, serta mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. Meski sempat terlihat masih bernyawa, kondisinya sangat kritis.
Dengan sigap, warga sekitar segera memberikan pertolongan.
Korban dilarikan menggunakan kendaraan menuju RS AR Bunda Prabumulih dengan harapan bisa segera mendapatkan penanganan medis. Sayangnya, setelah mendapatkan pemeriksaan, tim medis menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.
Kapolres Prabumulih, AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasi Humas, AKP Barisi Sijabat, membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut.
“Benar, telah terjadi kecelakaan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di kawasan Simpang Pakjo, Prabumulih Timur. Korban meninggal dunia berinisial PP, seorang pelajar SMP. Jenazahnya sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan,” jelas AKP Sijabat.
Sijabat menambahkan, peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat agar selalu berhati-hati saat melintas di perlintasan kereta api.
“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, terutama di perlintasan tanpa palang pintu. Pastikan berhenti sejenak, lihat kanan-kiri, dan dengarkan apakah ada kereta yang melintas. Jangan memaksakan diri karena bisa berakibat fatal,” pungkasnya.