Dapil I DPRD Sumsel Reses di Puskesmas Pakjo, Fokus Penanganan Stunting dan Serap Aspirasi

Reporter: Popa Delta |

Editor: Dahlia |

Senin , 05 Feb 2024 - 20:22

Kedatangan Hj. RA. Anita Noeringhati disambut hangat pegawai Puskesmas Pakjo-Foto: Popa Delta-

dapil i dprd sumsel reses di puskesmas pakjo,  fokus penanganan stunting dan serap aspirasi                              dalam upaya menekan angka stunting di palembang. pada reses tahap i tahun 2024 ini, anggota dprd sumsel asal dapil i kota palembang, menyempatkan diri mengunjungi sejumlah puskesmas di sini.
salah satunya puskesmas lorok pokajo. 
kedatangan rombongan dapil i dprd sumsel yang terdiri dari koordinator dapil i, dr. hj. ra anita noeringhati, sh, mh., didampingi prima salam, yudha rynaldi, kartak sas, chairul s matdiah, dan mgs syaiful fadli, diterima langsung camat ib i, rahman hidayat pane, sstp dan jajaran puskes pakjo.
pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat terkait penanganan stunting di kelurahan siring agung.
baca juga:reses anggota dprd sumsel dapil sumsel ii: fokus pada pendidikan dan kesehatan di palembang
baca juga:fokus tingkatkan kunjungan wisatawan dan kontribusi ekonomi 
kepala dinas kesehatan kota palembang, dr. hj. penti, turut menginfokan kondisi kesehatan di wilayah tersebut. 
menurutnya, kota palembang memiliki 42 puskesmas yang tersebar di 18 kecamatan, dengan 36 puskesmas telah terakreditasi paripurna dan 6 puskesmas dalam proses akreditasi utama.
"puskesmas pakjo menerima lebih dari 100 kunjungan pasien setiap harinya. terkait stunting, puskesmas ini telah menangani 8 bayi stunting yang mendapatkan bantuan makanan tambahan," jelas dr. hj. penti pada tanggal 29 januari lalu.
dalam upaya menekan angka stunting, semua organisasi perangkat daerah (opd) di kota palembang diwajibkan memberikan makanan telur setiap harinya kepada anak-anak stunting.
baca juga:di usia ke-20 tahun oku timur, berbagai prestasi telah diraih
baca juga:pj bupati muara enim gerak cepat salurkan bantuan tanggap bencana banjir di 5 kecamatan 
"kami juga memberikan intensif kepada kader posyandu dengan memberikan uang transport sebesar 100 ribu rupiah untuk kader-kader posyandu," tambahnya.
kepala puskesmas pakjo, dr. novia dina roza, m.kes, menyampaikan tiga keinginan untuk tahun anggaran 2024.
"kami mengusulkan perbaikan puskesmas pembantu di talang mas, renovasi puskesmas sungai hitam, dan perbaikan lahan parkir di puskesmas pakjo sendiri," ujarnya dengan tegas.
dalam sesi tanya jawab, ketua dprd sumsel, dr. hj. ra anita noeringhati, menunjukkan kepeduliannya terhadap anak-anak stunting dengan memberikan bantuan makanan tambahan kepada 17 posyandu yang ada di kecamatan ilir barat satu.
baca juga:3 bulan raih 17 penghargaan, ratu dewa dapat apresiasi kemendagri
baca juga:pengukuhan bapak dan bunda asuh anak stunting sebagai langkah inovatif
"setiap posyandu saya pribadi memberikan 1 juta rupiah untuk makanan tambahan kepada ibu-ibu kader posyandu. keperluan lainnya seperti meja, kursi, dan seragam kader posyandu akan disusul setelah tanggal 14 februari 2024," ungkapnya.
anita juga menekankan bahwa stunting sebenarnya merupakan tugas pokok bkkbn, tetapi puskesmas berperan sebagai garda terdepan dalam penanganannya.
"perlunya sinergi antar opd dalam menangani permasalahan ini. keluhan masyarakat mengenai berobat gratis juga harus ditangani, terutama bagi masyarakat pra sejahtera yang kesulitan menggunakan kartu prasejahtera dalam berobat," tambahnya.
ra anita menyatakan komitmen untuk menghadirkan pemerintah dalam mendukung posyandu di seluruh sumatera selatan.
"kami akan berupaya mengatasi stunting tidak hanya setelah lahir tetapi juga secara preventif sejak dalam kandungan. kami akan mendorong agar angka stunting di sumsel bisa turun," pungkasnya. (del/adv)