Alwi Samai Prestasi Taufik Hidayat

Reporter: Yan |

Editor: Diansyah |

Minggu , 03 Aug 2025 - 20:58

Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan mencatatkan sejarah manis dengan menyabet gelar juara Macau Open 2025 usai menghancurkan wakil Malaysia, Justin Hoh, dua gim langsung dengan skor telak 21-15 dan 21-5.-Foto: PBSI-

Ini merupakan kemenangan keempat Alwi atas Justin dalam enam pertemuan mereka sejauh ini, menjadikan rekor head-to-head menjadi 4-2 untuk keunggulan wakil Indonesia tersebut.

Sebelum sukses di Macau, Alwi juga sempat naik podium juara di Indonesia Masters Super 100 (II), saat itu juga dengan mengalahkan wakil Malaysia, Aidil Saleh.

Prestasi ini menandai konsistensi Alwi sebagai tunggal putra masa depan Indonesia, khususnya di level turnamen menengah.

Keberhasilan ini tentu menjadi angin segar bagi sektor tunggal putra Indonesia yang dalam beberapa tahun terakhir kerap mengalami hasil kurang memuaskan di turnamen-turnamen internasional.

Harapan besar pun kembali muncul agar Alwi dapat melanjutkan tren positif ini ke level yang lebih tinggi. (ant)

alwi samai prestasi taufik hidayat                            tiongkok - pebulu tangkis tunggal putra indonesia, alwi farhan, mencatatkan sejarah manis dengan menyabet gelar juara macau open 2025. dalam laga final yang digelar di macau east asian games dome pada minggu (3/8/2025), alwi tampil gemilang dan menghancurkan wakil malaysia, justin hoh, dua gim langsung dengan skor telak 21-15 dan 21-5.
kemenangan ini tak hanya mengantarkan alwi meraih gelar perdananya di ajang macau open yang merupakan bagian dari rangkaian turnamen bwf super 300, tetapi juga menyamai catatan prestisius legenda bulu tangkis indonesia, taufik hidayat.
terakhir kali indonesia mencatatkan nama sebagai juara tunggal putra di macau open adalah pada tahun 2008, ketika taufik menumbangkan lee chong wei di babak final.
baca juga:final community shield 2025: liverpool vs crystal palace, duel panas di wembley!
baca juga:persib bandung resmi umumkan skuad musim 2025/26
kini, setelah 17 tahun penantian panjang, alwi farhan menjadi tunggal putra indonesia pertama yang kembali mengibarkan merah putih di podium tertinggi ajang ini.
menariknya, kemenangan alwi juga menutup asa justin hoh untuk mengakhiri paceklik gelar tunggal putra malaysia di macau open yang terakhir kali diraih lee chong wei pada tahun 2010.
pertandingan final berjalan dalam dua gim yang sangat timpang. pada gim pertama, alwi langsung mengambil inisiatif permainan dengan tampil agresif dan memegang kendali tempo.
baca juga:gol debut kevin diks antar kemenangan monchengladbach 2-0 atas valencia di laga uji coba
baca juga:kadek arel: optimis hadapi korsel di kualifikasi piala asia u-23 2026
meskipun sempat disamakan menjadi 9-9, alwi kemudian mencetak lima poin beruntun yang membuatnya unggul 15-11. tanpa banyak kesalahan, ia menutup gim pertama dengan kemenangan 21-15.
dominasi alwi semakin menjadi di gim kedua. dengan permainan penuh kepercayaan diri, ia langsung melesat jauh hingga unggul 11-1 di interval.
tak memberi sedikit pun celah kepada justin hoh untuk berkembang, alwi terus mendikte jalannya permainan dan akhirnya menutup pertandingan dengan skor telak 21-5.
baca juga:tiga calon pengganti gerald vanenburg di sea games 2025
baca juga:gerald vanenburg diminta angkut pemain kunci demi loloskan timnas u-23 ke piala asia 2026
ini merupakan kemenangan keempat alwi atas justin dalam enam pertemuan mereka sejauh ini, menjadikan rekor head-to-head menjadi 4-2 untuk keunggulan wakil indonesia tersebut.
sebelum sukses di macau, alwi juga sempat naik podium juara di indonesia masters super 100 (ii), saat itu juga dengan mengalahkan wakil malaysia, aidil saleh.
prestasi ini menandai konsistensi alwi sebagai tunggal putra masa depan indonesia, khususnya di level turnamen menengah.
baca juga:jadwal lengkap timnas putri indonesia di piala aff wanita 2025
baca juga:4 wakil indonesia tembus semifinal macau open 2025
keberhasilan ini tentu menjadi angin segar bagi sektor tunggal putra indonesia yang dalam beberapa tahun terakhir kerap mengalami hasil kurang memuaskan di turnamen-turnamen internasional.
harapan besar pun kembali muncul agar alwi dapat melanjutkan tren positif ini ke level yang lebih tinggi. (ant)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 4 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan