Waspadai Dampak Radang Usus: Bisa Sebabkan Komplikasi Serius hingga Kanker Usus

Dampak negatif radang usus pada kesehatan pasien-Foto : ANTARA-
KORANPALPOS.COM - Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Rumah Sakit Abdi Waluyo mengatakan bahwa penyakit radang usus (IBD) bisa memberi dampak negatif pada kesehatan pasien.
"Penyakit radang usus (IBD) merupakan salah satu penyakit yang perlu perhatian khusus karena bisa memberi dampak negatif bagi pasiennya," kata Prof. dr. Marcellus Simadibrata, PhD, Sp.PD-KGEH, FACG, FASGE, FINASIM dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (31/07/2025).
Berdasarkan Journal of Inflammation Research, penyakit radang usus merupakan sekelompok penyakit autoimun yang ditandai dengan peradangan pada usus kecil dan besar, di mana elemen sistem pencernaan diserang oleh sistem kekebalan tubuh sendiri.
Gejala umum dari penyakit ini merupakan diare yang hingga kini masih sulit dibedakan oleh masyarakat dengan diare biasa dengan diare yang mengarah pada radang usus.
BACA JUGA:Jaga Kesehatan Gusi dan Gigi dengan Daun Gempur Batu
BACA JUGA:Kurangi Risiko Diabetes dan Batu Empedu dengan Jali-jali
Penyakit radang usus umumnya didiagnosis pada usia dewasa muda, yang kemudian bisa berdampak pada produktivitas kerja.
Jika tidak diobati secara tepat, lanjutnya, penyakit radang usus bisa menciptakan komplikasi seperti penggumpalan darah, radang kulit, mata, dan sendi, hingga bisa menyebabkan kematian bagi penderitanya.
Penyakit radang usus sendiri terbagi menjadi tiga tipe, yaitu Ulcerative Colitis (UC) dan Crohn’s Disease (CD), dan kini terdapat juga tipe yang lain dari IBD, yaitu Colitis Indeterminate (Unclassified).
Penderita yang mengalami UC bisa mengalami toxic megalocon (pembengkakan usus besar yang beracun), perforated colon (lubang pada usus besar), dehidrasi berat dan meningkatkan risiko kanker usus besar.
BACA JUGA:Cegah Katarak dan Degenerasi Makula dengan Sayur Beet
BACA JUGA:Ekstrak Daun Pegagan Terbukti Lindungi Fungsi Hati Pasien TB
Sementara penderita CD bisa mengalami obstruksi saluran usus, malnutrisi, fistula, dan fissura anal (robekan pada jaringan anus).
"Jika kedua jenis ini dibiarkan, keduanya bisa menciptakan komplikasi seperti: penggumpalan darah, radang kulit, mata, dan sendi, serta komplikasi lainnya," kata dia.