Kurangi Risiko Diabetes dan Batu Empedu dengan Jali-jali

Kurangi Risiko Diabetes dan Batu Empedu dengan Jali-jali-foto:Istimewa-

Jali juga sering dijadikan bahan baku dalam pembuatan havermut dan bisa disajikan dengan berbagai cara, baik direbus, digoreng, atau dipanggang.

2. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Kandungan mineral dalam jali-jali seperti kalsium, fosfor, mangan, dan tembaga sangat bermanfaat untuk memelihara kesehatan tulang.

Kalsium yang terkandung dalam jali dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah penyakit seperti osteoporosis dan arthritis, terutama pada orang yang sudah berusia lanjut.

3. Melawan Radikal Bebas

Jali-jali mengandung sejumlah antioksidan alami, yang termasuk asam amino, vitamin, dan mineral lainnya.

Senyawa antioksidan ini berfungsi untuk melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Dengan mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas, jali-jali dapat membantu mencegah penuaan dini dan berbagai penyakit degeneratif seperti kanker.

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

Bagi yang sedang berusaha menurunkan berat badan, jali-jali bisa menjadi pilihan makanan yang tepat.

Kandungan serat yang tinggi dalam jali membantu memperlambat proses pencernaan, membuat merasa kenyang lebih lama, dan mencegah makan berlebihan.

Selain itu, jali-jali  juga mengandung asam amino esensial yang dapat membantu mempercepat pembakaran lemak dan mengurangi akumulasi lemak dalam tubuh.

5. Menurunkan Tekanan Darah

Jali-jali dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi berkat kandungan mineralnya, seperti kalium dan magnesium.

Selain itu, kandungan beta-glucan dalam jali-jali terbukti dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan