Nahas! Kaki ASN OKU Patah Dua Tulang di Porprov KORPRI Sumsel 2025

[13.51, 4/7/2025] +62 822-8093-1155: Teks foto Eko/Palpos Puluhan guru di OKU saat jalani UKKJ demi karier. Naik Jabatan Tak Semudah Dulu, 89 Guru di OKU Jalani UKKJ Demi Karier BATURAJA - Sebanyak 89 guru Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Ogan -foto:Istimewa-
KORANPALPOS.COM - Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) KORPRI Sumatera Selatan 2025 yang seharusnya menjadi ajang silaturahmi dan sportivitas, justru menyisakan duka bagi kontingen futsal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Salah satu pemainnya, Dani Runaba, mengalami cedera parah setelah ditekel keras oleh pemain lawan dari tim Kota Palembang, Kamis 3 Juli 2025 di Lapangan Futsal Barokah.
Insiden tragis ini terjadi saat laga berlangsung dalam tensi normal. Namun, tanpa alasan jelas, seorang pemain lawan diketahui sebagai Leman, ASN Dinas Pendidikan Kota Palembang melancarkan tekel yang berujung pada patahnya dua tulang kaki Dani.
BACA JUGA:Naik Jabatan Tak Semudah Dulu, 89 Guru di OKU Jalani UKKJ Demi Karier
BACA JUGA:Muba Perkuat Portal Satu Data untuk Akurasi dan Aksesibilitas Data Desa
“Itu kaki patah dua tulangnya bro, DUAAAA TULANG!!” tulis akun Instagram @gastar_fc, yang turut menggambarkan betapa parahnya cedera yang dialami Dani.
Kecelakaan itu tak hanya menghentikan pertandingan, tapi juga menghancurkan harapan Dani sebagai atlet. Di usia yang tak lagi muda, kesempatan untuk berkarier di bidang olahraga praktis tertutup.
Namun yang paling memilukan, kaki yang selama ini menjadi tumpuan mencari nafkah untuk istri dan anaknya kini justru harus direhabilitasi panjang akibat insiden yang tak perlu terjadi.
BACA JUGA:Walikota Prabumulih Tegaskan Evaluasi Pekerja Sosial, Siap-Siap Data Dicoret Jika Tak Aktif
BACA JUGA:Komunikasi Publik Ujung Tombak Keberhasilan Sebuah Kebijakan Yang Komprehensif
Dalam unggahan yang viral di media sosial, @gastar_fc menyampaikan bahwa ajang Porprov KORPRI ini seharusnya menjadi ruang mempererat kebersamaan antar ASN, bukan arena aksi brutal.
“Kita tidak sedang merebutkan gunung emas atau jabatan kedinasan, bukan? Ini ajang silaturahmi antar ASN. Esok hari kita tetap mencari nafkah untuk keluarga kita,” tulis mereka, mengingatkan esensi dari perhelatan olahraga antar pegawai negeri ini.
Pihak keluarga besar Dani Runaba dan komunitas futsal OKU kini menanti iktikad baik dari pelaku. Dukungan pun terus mengalir, termasuk dari Dispora OKU, Dispora Sumsel, serta tim medis dari Dinas Kesehatan OKU yang telah menangani perawatan awal korban.