Apakah Seblak Aman untuk Penderita Maag? Simak Penjelasannya!

Reporter: Icha |

Editor: Dahlia |

Minggu , 06 Jul 2025 - 08:10

Apakah Seblak Aman untuk Penderita Maag? Simak Penjelasannya!-foto : tangkapan layar ig,--

KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Seblak, makanan khas Bandung yang terkenal dengan cita rasa pedas dan gurih telah menjadi favorit banyak orang di berbagai daerah di Indonesia.

Terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan bumbu khas seperti kencur, bawang putih, cabai dan tambahan topping seperti telur, bakso, sosis hingga sayuran, seblak memang menggugah selera.

Namun, pertanyaan pun muncul bagi sebagian kalangan khususnya penderita maag : apakah seblak aman untuk dikonsumsi?

Penyakit maag atau dispepsia merupakan kondisi ketika lambung mengalami peradangan akibat peningkatan asam lambung.

Gejala yang sering muncul di antaranya nyeri ulu hati, mual, perut kembung hingga rasa panas di dada (heartburn).

Makanan dengan rasa pedas, asam atau terlalu berminyak biasanya menjadi pantangan utama bagi penderita maag.

Seblak umumnya dimasak dengan banyak cabai sehingga rasanya sangat pedas.

Bagi penderita maag, makanan pedas adalah salah satu pemicu naiknya asam lambung.

Selain itu, seblak juga cenderung berminyak karena proses memasaknya yang menumis bumbu dengan minyak.

Penggunaan topping seperti sosis dan bakso yang mengandung bahan pengawet dan garam tinggi juga dapat memperberat kerja lambung.

Tak hanya itu, penggunaan kerupuk yang sebelumnya direndam dan kemudian dimasak kembali bisa menyebabkan pencernaan bekerja lebih berat terutama jika kerupuknya masih terlalu keras atau kenyal.

Semua komponen ini dapat memicu atau memperparah gejala maag.

apakah seblak aman untuk penderita maag? simak penjelasannya!                            kesehatan, koranpalpos.com - seblak, makanan khas bandung yang terkenal dengan cita rasa pedas dan gurih telah menjadi favorit banyak orang di berbagai daerah di indonesia.
terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan bumbu khas seperti kencur, bawang putih, cabai dan tambahan topping seperti telur, bakso, sosis hingga sayuran, seblak memang menggugah selera.
namun, pertanyaan pun muncul bagi sebagian kalangan khususnya penderita maag : apakah seblak aman untuk dikonsumsi?penyakit maag atau dispepsia merupakan kondisi ketika lambung mengalami peradangan akibat peningkatan asam lambung.
baca juga:sembuhkan luka dan penyakit kulit dengan buah berenuk
baca juga:haluskan kulit dan atasi ketombe dengan jeruk purut
gejala yang sering muncul di antaranya nyeri ulu hati, mual, perut kembung hingga rasa panas di dada (heartburn).
makanan dengan rasa pedas, asam atau terlalu berminyak biasanya menjadi pantangan utama bagi penderita maag.seblak umumnya dimasak dengan banyak cabai sehingga rasanya sangat pedas.
bagi penderita maag, makanan pedas adalah salah satu pemicu naiknya asam lambung.
baca juga:tingkatkan kualitas seksual dan cegah disfungsi dengan durian merah
baca juga:filosofi wabi-sabi, pengalaman minum teh yang menenangkan di tengah hiruk-pikuk kota
selain itu, seblak juga cenderung berminyak karena proses memasaknya yang menumis bumbu dengan minyak.
penggunaan topping seperti sosis dan bakso yang mengandung bahan pengawet dan garam tinggi juga dapat memperberat kerja lambung.tak hanya itu, penggunaan kerupuk yang sebelumnya direndam dan kemudian dimasak kembali bisa menyebabkan pencernaan bekerja lebih berat terutama jika kerupuknya masih terlalu keras atau kenyal.
semua komponen ini dapat memicu atau memperparah gejala maag.
baca juga:obati luka dan infeksi dengan air rebusan daun pepaya
baca juga:obati penyakit cacar dan rematik dengan akar kuningnamun, bukan berarti penderita maag tidak bisa makan seblak sama sekali.
kuncinya ada pada penyesuaian bahan dan cara pengolahannya.
seblak bisa dibuat lebih ramah bagi penderita maag dengan mengurangi atau menghilangkan cabai, menggunakan sedikit minyak serta memilih bahan tambahan yang sehat seperti sayuran dan telur rebus.selain itu, sebaiknya gunakan kerupuk yang benar-benar lunak setelah direndam dan hindari penggunaan bahan pengawet atau penyedap rasa berlebihan.
baca juga:obati kencing nanah dan bronchitis dengan bayam duri
baca juga:kenali jenis-jenis susu anak untuk tumbuh kembang yang optimal
tambahkan kencur secukupnya karena rempah ini justru dapat membantu meredakan masalah pencernaan dalam jumlah moderat.meskipun seblak versi “ramah lambung” bisa dibuat tetap saja setiap penderita maag memiliki kondisi yang berbeda-beda.
ada yang cukup toleran terhadap makanan pedas ringan, ada pula yang sangat sensitif bahkan terhadap makanan sedikit asam.
oleh karena itu, penting bagi penderita untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mencoba makanan yang berpotensi memicu gejala maag.
baca juga:transplantasi pre-emptif, solusi dini bagi pasien gagal ginjal kronik
baca juga:atasi lemak pada mata dengan daun manggisseblak dalam bentuk aslinya yang pedas dan gurih memang kurang direkomendasikan bagi penderita maag.
namun, dengan penyesuaian bahan dan teknik memasak seblak tetap bisa dinikmati secara aman.
kuncinya adalah moderasi, memilih bahan yang sehat dan mendengarkan respons tubuh setelah mengonsumsinya.
jika gejala maag muncul kembali segera hentikan konsumsi dan cari alternatif makanan yang lebih aman.dengan bijak memilih dan memodifikasi makanan, penderita maag tetap bisa menikmati berbagai kuliner khas indonesia tanpa rasa khawatir.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 6 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan