Bahas Investasi-Penerbangan

Ratas yang digelar Presiden Prabowo Subianto yang membahas investasi hingga penerbangan-Foto : ANTARA-
Proyek industri baterai ini merupakan kerja sama antara PT Aneka Tambang Tbk. (ANTAM), Indonesia Battery Corporation (IBC), dan Konsorsium CATL, Brunp, serta Lygend (CBL).
Proyek baterai kendaraan listrik ini dikembangkan dari hulu ke hilir dengan total enam subproyek, lima di antaranya berlokasi di Halmahera Timur dan satu di Karawang.
BACA JUGA:Jalan Nasional Amblas, Truk Tonase Tinggi Dilarang Melintas
BACA JUGA:Prabowo Minta Maaf Tak Hadiri Langsung
Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), nilai investasi proyek mencapai 5,9 miliar dolar AS (sekitar Rp95 triliun) dan mencakup area seluas 3.023 hektare dengan potensi penyerapan tenaga kerja hingga 8.000 orang, serta pengembangan 18 proyek infrastruktur, termasuk dermaga multifungsi.
Proyek ini juga dirancang ramah lingkungan dengan pemanfaatan kombinasi energi seperti PLTU 2 x 150 megawatt, PLTG 80 megawatt, pembangkit dari limbah panas 30 megawatt, dan tenaga surya sebesar 172 megawatt peak, termasuk 24 megawatt peak di pabrik Karawang. (ant)