Cegah Keputihan Abnormal dengan Sayur Urugula

Reporter: Oma Ina |

Editor: Yuli |

Senin , 30 Jun 2025 - 15:48

Lawan keputihan abnormal secara alami dengan rutin konsumsi arugula, sayuran kaya nutrisi dan antioksidan--

cegah keputihan abnormal dengan sayur urugula                            kesehatan, koranpalpos.com - sayur arugula, yang juga dikenal dengan nama rocket, rucola, atau rugula, merupakan salah satu jenis sayuran hijau berdaun yang berasal dari keluarga brassicaceae, sama seperti kubis, brokoli, dan kale.
meskipun belum terlalu populer di indonesia, arugula sebenarnya sangat populer di negara-negara eropa dan amerika sebagai bahan utama dalam salad dan makanan sehat lainnya.
daun arugula memiliki bentuk menjari, berwarna hijau segar, dan memiliki rasa khas yang sedikit pahit dan pedas.
baca juga:manfaat dan kesegaran buah blewah: pilihan sehat untuk buka puasa dan gaya hidup sehari-hari
baca juga: jeruk nipis bisa mengurangi sakit kepala? ini penjelasan ilmiahnya
kombinasi rasa ini menjadikannya sebagai pelengkap sempurna untuk berbagai jenis makanan, terutama salad, sandwich, dan hidangan berbasis sayur lainnya.
selain rasanya yang unik, arugula juga dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan karena kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, dan fitokimia penting. 
kandungan nutrisi dalam sayur arugula
baca juga:telur asin : hidangan sederhana yang tetap jadi primadona di meja makan
baca juga:gejala gagal jantung
• kalori: ± 25 kkal
• serat: 1,6 gram
• vitamin k: 108,6 µg (sekitar 136% akg)
baca juga:kacang polong sumber protein nabati kaya manfaat untuk kesehatan tubuh
baca juga:kurangi flek hitam dan cerahkan kulit dengan daun murbei
• vitamin c: 15 mg
• vitamin a: 2373 iu
• folat: 97 µg
• kalsium: 160 mg
• kalium: 369 mg
• magnesium: 47 mg
• zat besi: 1,5 mg
manfaat sayur arugula untuk kesehatan 
1. perlindungan radikal bebas
salah satu manfaat utama arugula adalah kemampuannya dalam melindungi tubuh dari radikal bebas berkat kandungan vitamin c dan antioksidan di dalamnya.
antioksidan bekerja dengan cara menetralisir molekul bebas yang dapat merusak sel tubuh dan memicu berbagai penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
2. menjaga kesehatan mata
arugula mengandung vitamin a dalam bentuk beta-karoten yang penting untuk kesehatan mata.
nutrisi ini membantu mencegah gangguan penglihatan seperti rabun senja, degenerasi makula, dan katarak.
3. menyehatkan gigi dan gusi
kandungan kalsium dan kalium dalam arugula mendukung kesehatan tulang dan gigi.
nutrisi ini membantu memperkuat enamel gigi serta mencegah gangguan seperti gusi berdarah atau infeksi mulut.
4. menguatkan tulang
arugula juga kaya akan vitamin k, yang berperan penting dalam proses pembentukan tulang dan pembekuan darah.
vitamin k bekerja sama dengan kalsium untuk memperkuat struktur tulang dan mencegah osteoporosis.
5. meningkatkan sistem imun
vitamin c dalam arugula membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh lebih kuat melawan infeksi dan virus. mengonsumsi arugula secara rutin bisa mengurangi risiko flu, pilek, dan infeksi saluran pernapasan.
6. menjaga keseimbangan metabolisme
arugula mengandung berbagai vitamin b, termasuk folat, yang penting dalam mendukung fungsi metabolisme tubuh.
metabolisme yang seimbang membantu tubuh menjalankan fungsi normal seperti mencerna makanan, menyerap nutrisi, dan memproduksi energi.
7. mencegah kanker
kandungan glukosinolat dalam arugula dapat diubah menjadi senyawa aktif yang disebut isothiocyanate, yang telah terbukti mampu menghambat pertumbuhan sel kanker.
arugula juga mengandung antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin yang mendukung pencegahan kanker payudara, usus, dan prostat.
8. menjaga kesehatan otak
vitamin k dalam arugula tidak hanya bermanfaat untuk tulang, tetapi juga penting untuk kesehatan otak.
vitamin ini membantu dalam fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer.
9. cocok untuk ibu hamil
arugula mengandung asam folat yang sangat dibutuhkan selama kehamilan untuk mendukung perkembangan otak dan sumsum tulang belakang janin.
selain itu, kandungan vitamin dan mineral lainnya membantu menjaga kesehatan ibu dan bayi.
10. membantu menurunkan berat badan
arugula adalah sayuran rendah kalori namun tinggi serat, membuat kenyang lebih lama tanpa asupan kalori yang berlebihan.
ini menjadikannya sebagai pilihan ideal untuk diet menurunkan berat badan.
11. meningkatkan penyerapan mineral
tidak seperti bayam yang tinggi oksalat, arugula memiliki kadar oksalat rendah, sehingga tidak menghambat penyerapan mineral seperti kalsium dan zat besi.
ini membuat nutrisi dari makanan lain yang  dikonsumsi lebih optimal diserap oleh tubuh.
12. mencegah penuaan dini
kandungan antioksidan kuat dalam arugula membantu melindungi kulit dan sel-sel tubuh dari kerusakan akibat penuaan dini.
dengan mengonsumsi arugula secara teratur, kulit tampak lebih sehat dan awet muda.
13. menyehatkan kulit
selain mencegah penuaan, nutrisi seperti vitamin a dan c dalam arugula juga mendukung regenerasi sel kulit, meningkatkan produksi kolagen, dan mencerahkan kulit dari dalam.
14. mencegah keputihan abnormal
keputihan memang kondisi umum bagi wanita, namun keputihan yang tidak normal bisa mengindikasikan adanya infeksi.
arugula membantu menjaga kesehatan reproduksi wanita berkat nutrisi dan sifat antibakterinya.
15. meredakan nyeri sendi
sifat anti-inflamasi alami dari arugula bermanfaat untuk meredakan peradangan, terutama pada penderita arthritis (radang sendi).
konsumsi sayur ini secara rutin bisa mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan mobilitas.
cara mengolah sayur arugula
• salad segar: campur arugula dengan tomat cherry, zaitun, alpukat, dan keju feta.
• sandwich atau burger: gunakan sebagai pengganti selada untuk rasa lebih tajam.
• pizza topping: tambahkan daun arugula segar setelah pizza matang untuk sensasi segar.
• smoothie hijau: campurkan dengan buah seperti apel atau pisang dan yoghurt untuk minuman sehat.
• tumisan: tumis arugula dengan bawang putih dan minyak zaitun sebagai lauk sehat.
tips menyimpan dan memilih sayur arugula
• pilih daun arugula yang berwarna hijau cerah dan tidak layu.
• simpan di lemari es dalam wadah tertutup atau plastik berlubang.
• jangan mencuci daun sebelum disimpan, cuci hanya saat akan dikonsumsi.
• konsumsi dalam 3–5 hari setelah pembelian untuk kualitas terbaik.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 1 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan