Tahu Jeletot: Camilan Pedas Menggoda Lidah yang Semakin Populer di Kalangan Milenial

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Selasa , 24 Jun 2025 - 07:20

Gurih di luar, pedas membara di dalam. Siap-siap ketagihan tahu jeletot-foto:Istimewa-

Kini, tahu jeletot sudah menjadi usaha waralaba yang menjanjikan. Salah satu merek paling terkenal adalah “Tahu Jeletot Taisi” yang kini memiliki banyak cabang di seluruh Indonesia.

Camilan ini merupakan hasil kreativitas masyarakat yang ingin menggabungkan tahu goreng dengan sensasi pedas khas Indonesia.

Dari sekadar jajanan rumahan, tahu jeletot kini sudah naik kelas menjadi bisnis kuliner yang diminati berbagai kalangan.

Untuk membuat tahu jeletot, bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain:

Tahu putih ukuran besar (biasanya tahu Sumedang atau tahu Bandung)

Kol dan wortel, diiris tipis

Bihun yang telah direndam

Bawang merah, bawang putih, cabai rawit, cabai merah besar

Garam, penyedap rasa, dan gula secukupnya

Tepung terigu dan tepung beras untuk kulit renyah

Air secukupnya

Proses pembuatan tahu jeletot cukup sederhana.

Isi tahu yang sudah dibelah dengan isian sayur dan sambal, lalu celupkan ke dalam adonan tepung sebelum digoreng hingga kuning keemasan.

Salah satu daya tarik utama tahu jeletot adalah tingkat kepedasannya.

tahu jeletot: camilan pedas menggoda lidah yang semakin populer di kalangan milenial                            kuliner, koranpalpos.com – bagi pecinta kuliner pedas, nama tahu jeletot tentu sudah tidak asing lagi.
camilan yang berasal dari daerah jabodetabek ini telah menjadi salah satu primadona jajanan kaki lima hingga makanan favorit di aplikasi pemesanan online.
perpaduan tahu goreng yang renyah di luar dan isian pedas di dalam menjadikan tahu jeletot sebagai camilan yang menggoda selera.
baca juga:wajik ketan: cita rasa manis tradisional yang tetap digemari di tengah modernisasi
baca juga:es coklat pisang sensasi segar dan manis dalam setiap tegukan
tahu jeletot adalah tahu goreng berisi campuran sayuran seperti kol, wortel, dan terkadang bihun, yang dibumbui dengan sambal super pedas.
nama “jeletot” berasal dari ekspresi yang muncul saat seseorang merasa kepedasan—seperti "meledak" di mulut.
rasanya gurih, pedas, dan teksturnya renyah di luar namun lembut dan pedas di dalam.
baca juga:bakso: makanan jalanan indonesia yang sukses mencuri hati di dunia
baca juga:keindahan rasa indonesia: kuliner tradisional yang paling disukai wisatawan dunia
tidak heran jika tahu jeletot mendapat julukan sebagai “bom pedas” dari dunia per-tahuan.
camilan ini tidak hanya mengenyangkan tetapi juga memacu adrenalin pecinta rasa pedas.
meskipun tidak tercatat secara resmi, tahu jeletot mulai dikenal luas sekitar tahun 2010-an dan populer melalui gerai-gerai kecil di pinggir jalan jakarta dan sekitarnya.
baca juga:tidak punya cetakan sostel? tenang, begini cara membuat sosis telur yang menggoda tanpa alat khusus
baca juga:pempek pistel: perpaduan unik rasa gurih dan manis dari palembang yang bikin ketagihan
kini, tahu jeletot sudah menjadi usaha waralaba yang menjanjikan. salah satu merek paling terkenal adalah “tahu jeletot taisi” yang kini memiliki banyak cabang di seluruh indonesia.
camilan ini merupakan hasil kreativitas masyarakat yang ingin menggabungkan tahu goreng dengan sensasi pedas khas indonesia.
dari sekadar jajanan rumahan, tahu jeletot kini sudah naik kelas menjadi bisnis kuliner yang diminati berbagai kalangan.
untuk membuat tahu jeletot, bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain:
tahu putih ukuran besar (biasanya tahu sumedang atau tahu bandung)
kol dan wortel, diiris tipis
bihun yang telah direndam
bawang merah, bawang putih, cabai rawit, cabai merah besar
garam, penyedap rasa, dan gula secukupnya
tepung terigu dan tepung beras untuk kulit renyah
air secukupnya
proses pembuatan tahu jeletot cukup sederhana.
isi tahu yang sudah dibelah dengan isian sayur dan sambal, lalu celupkan ke dalam adonan tepung sebelum digoreng hingga kuning keemasan.
salah satu daya tarik utama tahu jeletot adalah tingkat kepedasannya.
beberapa penjual bahkan menawarkan level pedas mulai dari biasa hingga ekstrem, tergantung jumlah cabai yang digunakan.
bagi mereka yang tidak terbiasa dengan rasa pedas, tahu jeletot bisa jadi tantangan. namun bagi penggemar pedas, inilah camilan wajib!
kombinasi tekstur renyah dari kulit tahu dan isian yang lembut serta pedas menjadikan setiap gigitan penuh sensasi.
tak heran jika tahu jeletot sering dijadikan camilan sore, teman nonton, hingga menu andalan saat berkumpul bersama keluarga.
tahu jeletot bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga peluang bisnis yang menggiurkan.
dengan modal yang relatif kecil dan bahan yang mudah didapat, siapa saja bisa membuka usaha tahu jeletot.
kini banyak gerai waralaba tahu jeletot yang menawarkan kerja sama kemitraan dengan sistem yang praktis dan dukungan pelatihan.
target pasarnya pun luas, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga pekerja kantoran.
keuntungan lain dari bisnis ini adalah fleksibilitas lokasi. tahu jeletot bisa dijual di gerobak, kios kecil, maupun secara online melalui aplikasi pemesanan makanan.
inovasi juga terus dilakukan, seperti penambahan topping keju, sosis, atau isian ayam pedas.
meskipun tergolong camilan, tahu jeletot memiliki nilai gizi dari bahan-bahan seperti tahu (protein nabati), sayuran (serat), dan bihun (karbohidrat).
namun karena digoreng, sebaiknya konsumsi tahu jeletot tidak berlebihan, terutama bagi penderita maag atau yang memiliki masalah lambung.
agar lebih sehat, tahu jeletot bisa disajikan dengan sambal yang tidak terlalu pedas atau dipanggang sebagai alternatif mengurangi minyak.
tahu jeletot adalah camilan khas indonesia yang berhasil merebut hati para pencinta kuliner pedas.
dengan cita rasa pedas, gurih, dan renyah, tahu jeletot bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga membuka peluang usaha yang menjanjikan. tak heran jika camilan ini semakin populer dan menjadi ikon kuliner kekinian di berbagai kota.
bagi anda yang belum mencoba, bersiaplah merasakan sensasi pedas “meledak” dari tahu jeletot—sekali coba, pasti ketagihan!

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 24 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan