Butter, Si Lemak Lezat yang Kaya Rasa dan Fungsi dalam Dunia Kuliner

Reporter: Icha |

Editor: Dahlia |

Kamis , 29 May 2025 - 08:10

Butter, Si Lemak Lezat yang Kaya Rasa dan Fungsi dalam Dunia Kuliner-foto : tangkapan layar ig, ellisparrinder--

Di dapur Barat, butter sering dijadikan dasar untuk membuat saus seperti hollandaise ataupun untuk menyempurnakan rasa steak dan pasta.

Meski sering dianggap tinggi lemak butter juga mengandung sejumlah nutrisi penting.

Dalam takaran moderat butter mengandung vitamin A, D, E dan K yang larut dalam lemak serta asam lemak butirat yang bermanfaat untuk kesehatan saluran pencernaan.

Namun, konsumsi butter tetap perlu diperhatikan jumlahnya terutama bagi individu dengan masalah kolesterol atau penyakit jantung.

BACA JUGA:Es Lemon Tea Minuman Segar Penyejuk Dahaga dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Kini, beberapa produk butter tersedia dalam versi organik atau unsalted (tanpa garam) yang lebih sehat dan cocok untuk berbagai keperluan memasak terutama bagi anak-anak dan lansia.

Belakangan ini, tren konsumsi butter mengalami peningkatan seiring maraknya hobi baking dan masak rumahan sejak pandemi.

Banyak toko bahan kue dan supermarket melaporkan kenaikan permintaan terhadap butter baik merek lokal maupun impor.

Di media sosial, butter bahkan menjadi bagian dari tren kuliner viral seperti "butter board" yakni papan saji yang diisi olesan butter dengan aneka topping seperti madu, herba atau kacang yang dinikmati bersama roti.

Kreativitas ini menunjukkan bahwa butter tidak hanya lezat tetapi juga fleksibel dalam penyajian modern.

Butter bukan sekadar lemak dapur, ia adalah bahan kuliner serbaguna yang mampu memberikan rasa, aroma dan tekstur luar biasa pada berbagai hidangan.

Dengan penggunaan yang bijak dan kreatif, butter bisa menjadi rahasia kelezatan masakan sehari-hari hingga sajian istimewa.

Bagi pencinta rasa dan aroma yang autentik butter adalah pilihan yang tak tergantikan.*

butter, si lemak lezat yang kaya rasa dan fungsi dalam dunia kuliner                            kuliner, koranpalpos.com - butter atau mentega bukanlah bahan asing di dapur masyarakat indonesia. 
kehadirannya yang identik dengan aroma harum dan rasa gurih membuatnya menjadi salah satu bahan penting dalam berbagai resep mulai dari kue, roti hingga masakan gurih. 
di balik kelezatannya, butter ternyata memiliki sejarah panjang dan peran penting dalam dunia kuliner yang layak untuk disimak.butter adalah produk olahan susu yang dibuat dari krim atau lemak susu sapi yang dikocok hingga terpisah menjadi lemak padat dan cairan. 
baca juga:terong balado: perpaduan rasa pedas dan gurih yang tak terlupakan
baca juga:kue sus coklat : paduan cita rasa lembut dan manis yang selalu jadi favorit
lemak padat inilah yang dikenal sebagai mentega. 
teksturnya lembut dan mudah meleleh sementara warnanya bervariasi dari kuning pucat hingga kuning keemasan tergantung jenis susu dan pakan sapi yang digunakan.berbeda dengan margarin yang biasanya dibuat dari minyak nabati dan bahan tambahan lainnya, butter memiliki rasa yang lebih kaya dan aroma alami dari susu yang difermentasi ringan. 
perbedaan ini membuat banyak koki profesional lebih memilih butter untuk menghasilkan cita rasa autentik dan premium.
baca juga:kue talam sarikaya: warisan kuliner nusantara yang tak lekang oleh waktu
baca juga:mengulik jenis-jenis penyedap masakan yang membuat hidangan semakin lezatbutter dikenal luas dalam dunia kuliner karena kemampuannya memperkaya rasa dan tekstur makanan. 
dalam pembuatan kue dan pastry, butter berfungsi sebagai pengikat adonan sekaligus memberikan kelembutan dan rasa gurih khas. 
tidak heran jika banyak resep klasik seperti croissant, cookies dan pound cake mengandalkan butter sebagai bahan utama.selain itu, butter juga digunakan dalam masakan gurih seperti saus mentega (beurre blanc), tumisan sayur atau hanya sekadar untuk mengoles roti hangat. 
baca juga:alpukat kocokminuman viral dengan cita rasa menggoda dan peluang usaha menjanjikan
baca juga:kerupuk kulit sapi: camilan tradisional gurih yang tetap digemari di tengah gempuran makanan modern
di dapur barat, butter sering dijadikan dasar untuk membuat saus seperti hollandaise ataupun untuk menyempurnakan rasa steak dan pasta.meski sering dianggap tinggi lemak butter juga mengandung sejumlah nutrisi penting. 
dalam takaran moderat butter mengandung vitamin a, d, e dan k yang larut dalam lemak serta asam lemak butirat yang bermanfaat untuk kesehatan saluran pencernaan.namun, konsumsi butter tetap perlu diperhatikan jumlahnya terutama bagi individu dengan masalah kolesterol atau penyakit jantung.
baca juga:bakso cimood: sensasi bakso modern dengan isian leleh yang bikin nagih
baca juga:es lemon tea minuman segar penyejuk dahaga dengan segudang manfaat kesehatankini, beberapa produk butter tersedia dalam versi organik atau unsalted (tanpa garam) yang lebih sehat dan cocok untuk berbagai keperluan memasak terutama bagi anak-anak dan lansia.belakangan ini, tren konsumsi butter mengalami peningkatan seiring maraknya hobi baking dan masak rumahan sejak pandemi. 
banyak toko bahan kue dan supermarket melaporkan kenaikan permintaan terhadap butter baik merek lokal maupun impor.di media sosial, butter bahkan menjadi bagian dari tren kuliner viral seperti "butter board" yakni papan saji yang diisi olesan butter dengan aneka topping seperti madu, herba atau kacang yang dinikmati bersama roti. 
baca juga:bakso goreng mekar renyah rasa premium, wajib recook di rumah !
baca juga:chicken katsu bento sajian praktis bergaya jepang yang digemari semua kalangan
kreativitas ini menunjukkan bahwa butter tidak hanya lezat tetapi juga fleksibel dalam penyajian modern.butter bukan sekadar lemak dapur, ia adalah bahan kuliner serbaguna yang mampu memberikan rasa, aroma dan tekstur luar biasa pada berbagai hidangan. 
dengan penggunaan yang bijak dan kreatif, butter bisa menjadi rahasia kelezatan masakan sehari-hari hingga sajian istimewa. 
bagi pencinta rasa dan aroma yang autentik butter adalah pilihan yang tak tergantikan.*