Era Baru Otomotif Indonesia: Polytron Resmi Hadirkan Mobil Listrik Buatan Lokal

Era Baru Otomotif Indonesia: Polytron Resmi Hadirkan Mobil Listrik Buatan Lokal-Foto: @facebook_Industry Made in Indonesia-
KORANPALPOS.COM - Langkah besar baru saja diambil oleh salah satu nama besar dalam industri elektronik Indonesia.
PT Hartono Istana Teknologi, yang lebih dikenal dengan brand legendarisnya Polytron, secara resmi menandai debutnya di industri otomotif tanah air dengan meluncurkan dua mobil listrik perdana: Polytron G3 dan G3+.
Ini bukan sekadar peluncuran produk, melainkan tonggak sejarah baru yang menegaskan bahwa era kendaraan listrik buatan dalam negeri sudah di depan mata.
Dari Elektronik ke Otomotif: Transformasi Strategis Polytron
BACA JUGA:Mengulas Jeep CJ-5 1973: Dari Akar Militer hingga Simbol Gaya Hidup Bebas
BACA JUGA:Suzuki Fronx 2025 Dirakit Lokal, Siap Saingi Raize dan WR-V dengan Fitur Canggih
Selama puluhan tahun, Polytron dikenal luas sebagai produsen elektronik lokal dengan berbagai produk unggulan seperti televisi, kulkas, dan audio sistem.
Kini, mereka melangkah lebih jauh dengan masuk ke industri kendaraan listrik yang sedang tumbuh pesat di Indonesia dan global.
Keputusan ini bukan tanpa alasan—didorong oleh tren global menuju elektrifikasi kendaraan dan semangat pemerintah Indonesia dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik nasional, Polytron melihat peluang besar untuk berkontribusi dalam transformasi transportasi masa depan.
BACA JUGA:Transformasi Total! Honda CR-V 2024 Tampil Gagah dengan Fitur Canggih dan Mesin Hybrid
BACA JUGA: Menyusuri Romantisme Klasik: Pesona Porsche 911 Carrera Cabriolet 3.2 Turbo M/T
Spesifikasi dan Performa: Tidak Hanya Gaya, Tapi Juga Bertenaga
Dua model yang diperkenalkan, yakni Polytron G3 dan G3+, sama-sama dibekali motor listrik bertenaga 150 kW atau setara 201 tenaga kuda, dengan torsi mencapai 320 Nm.
Ini bukan angka sembarangan—kombinasi tenaga dan torsi tersebut memberikan sensasi berkendara yang responsif dan agresif di kelasnya.