Rujak Mangga Muda: Segarnya Sensasi Pedas Asam yang Tetap Digemari

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Kamis , 01 May 2025 - 08:00

Segarnya rujak mangga muda! Perpaduan asam, pedas, dan manis yang bikin nagih di setiap gigitan-foto:Istimewa-

rujak mangga muda: segarnya sensasi pedas asam yang tetap digemari                            kuliner,koranpalpos.com – rujak mangga muda menjadi salah satu camilan tradisional yang masih eksis dan digemari oleh berbagai kalangan, terutama pencinta rasa asam pedas menyegarkan.
hidangan ini tidak hanya menghadirkan kenikmatan di lidah, tetapi juga menyimpan nilai budaya dan manfaat kesehatan yang tidak bisa diabaikan.
di tengah maraknya makanan modern dan tren kuliner internasional, rujak mangga muda tetap bertahan sebagai primadona kudapan rakyat.
baca juga:tahu walik: camilan khas banyuwangi yang semakin populer di seluruh indonesia
baca juga:sate kerang : kuliner khas yang semakin digemari masyarakat
camilan ini kerap dijajakan di pinggir jalan, pasar tradisional, hingga muncul dalam menu kafe dan restoran kekinian.
cita rasanya yang unik, yakni perpaduan rasa asam dari mangga muda, pedas dari cabai, dan sedikit manis dari gula merah, menjadikan rujak ini favorit di berbagai momen, terutama saat cuaca panas.
mangga muda atau mangga yang belum matang menjadi bahan utama dalam sajian ini.
baca juga:asinan khas jakarta: segar, asam, dan sarat budaya
baca juga:sambal petai, hidangan pedas penuh cita rasa yang digemari pecinta kuliner nusantara
jenis mangga yang biasa digunakan adalah mangga kweni, mangga golek, atau mangga harum manis yang dipetik sebelum matang.
mangga muda terkenal dengan rasa asam menyegarkan dan tekstur renyah, menjadikannya pilihan ideal untuk diolah menjadi rujak.
untuk membuat rujak mangga muda, buah mangga biasanya dikupas dan dipotong memanjang atau diparut kasar.
baca juga:ragam puding favorit, hidangan manis yang terus digemari berbagai kalangan
baca juga:bolu sarang semut: kue tradisional dengan rasa yang menggoda
kemudian, potongan mangga tersebut disiram atau dicocol ke dalam sambal rujak yang dibuat dari campuran cabai rawit, garam, gula merah, terasi, dan sedikit air asam jawa.
beberapa penjual menambahkan kacang tanah tumbuk untuk memberikan sensasi gurih pada sambalnya.
keunikan rujak mangga muda terletak pada kombinasi rasa ekstrem yang dihadirkan.
asamnya mangga muda memicu keluarnya air liur, sementara pedasnya cabai memberikan sensasi terbakar yang justru membuat ketagihan.
tak sedikit orang yang menyebut rujak mangga muda sebagai “penggugah selera sejati”.
rujak ini sangat populer di kalangan remaja dan ibu hamil.
banyak ibu hamil yang mengaku mengidamkan rujak mangga muda karena rasanya yang bisa mengurangi rasa mual dan meningkatkan nafsu makan.
namun demikian, konsumsi rujak ini sebaiknya tetap dibatasi agar tidak mengganggu kesehatan pencernaan, terutama karena kandungan asamnya cukup tinggi.
rujak bukan sekadar makanan ringan.
dalam budaya jawa, rujak memiliki peran dalam ritual tradisional, seperti saat acara tujuh bulanan kehamilan yang dikenal dengan istilah "mitoni".
dalam acara tersebut, rujak disajikan sebagai simbol kehidupan yang penuh rasa dan sebagai bentuk doa agar calon bayi diberi kehidupan yang berwarna dan sehat.
rujak mangga muda juga sering kali menjadi camilan wajib saat berkumpul bersama keluarga atau teman.
masyarakat indonesia kerap menyantap rujak sambil bercengkrama, tertawa, dan berbagi cerita.
dengan begitu, rujak tidak hanya mengisi perut, tetapi juga mempererat hubungan sosial.
selain menyegarkan, mangga muda ternyata menyimpan sejumlah manfaat kesehatan.
buah ini mengandung vitamin c yang tinggi, baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu produksi kolagen. kandungan antioksidannya juga bermanfaat untuk menangkal radikal bebas.
mangga muda juga mengandung serat yang cukup tinggi sehingga baik untuk pencernaan.
kandungan zat besi dalam buah ini membantu mencegah anemia, sementara asam organiknya dapat menyeimbangkan kadar asam lambung jika dikonsumsi dalam jumlah wajar.
namun, bagi penderita maag atau gangguan lambung, konsumsi mangga muda harus dibatasi. tingkat keasaman yang tinggi dapat memicu iritasi lambung jika dikonsumsi berlebihan atau dalam keadaan perut kosong.
di era media sosial seperti saat ini, rujak mangga muda justru semakin populer.
banyak konten kreator makanan dan food vlogger yang menampilkan cara membuat dan menyantap rujak ini, lengkap dengan ekspresi wajah saat menikmati rasa asam pedas yang menggoda.
tak heran, rujak mangga muda kerap menjadi tren viral di berbagai platform seperti tiktok dan instagram.
beberapa inovasi juga mulai bermunculan.
kini, rujak mangga muda dikemas dalam bentuk praktis dan dijual secara online. mangga yang sudah dipotong dan sambal rujaknya dikemas dalam wadah plastik higienis, sehingga bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja.
inovasi ini membuka peluang usaha baru bagi pelaku umkm di bidang kuliner.
rujak mangga muda bukan sekadar camilan, tetapi simbol kekayaan rasa dan budaya kuliner indonesia.
dengan cita rasa unik yang menggoda, nilai tradisi yang kental, serta manfaat kesehatan yang ditawarkan, rujak ini tetap menjadi favorit masyarakat dari berbagai usia.
baik disajikan secara tradisional maupun dalam kemasan modern, rujak mangga muda membuktikan bahwa warisan kuliner lokal masih sangat relevan di tengah arus globalisasi.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan